Ternyata, Hormon Tertentu Bisa Meningkatkan Potensi Selingkuh Seorang Pria

Fimela diperbarui 04 Agu 2015, 16:40 WIB

Ada banyak faktor dan alasan yang menyebabkan seseorang memutuskan untuk selingkuh, baik pria maupun wanita. Namun mungkin Anda tidak akan menyangka bahwa hormon ternyata juga bisa jadi faktor atau alasan sorang pria cenderung akan selingkuh.

Dikutip dari Medical Daily, sebuah penelitian yang dilakukan di Universitas Harvard menemukan ada hubungan antara perselingkuhan dan tingginya kadar hormon testosteron dan hormon (stres) kortisol.

Para peneliti memberi soal matematika pada 117 peserta penelitian dan menghitung berapa banyak jumlah jawaban benar dari tes tersebut. Peserta akan diberi reward berupa uang tergantung dari seberapa banyak soal yang bisa dijawab dengan benar.

Ternyata, banyak peserta yang cenderung berbohong dengan skor yang mereka dapat untuk mendapatkan uang sebanyak mungkin, dan mereka yang cenderung berbohong adalah mereka yang memiliki kadar tinggi akan hormon testosteron dan kortisol, yang menjadi pemicu stres.

Kadar testosteron yang tinggi akan menurunkan rasa takut, membuat seseorang lebih berani, dalam hal ini untuk berbohong. Didukung dengan kadar hormon kortisol yang menekan mereka untuk melakukan apa yang seharusnya tidak dilakukan.

Jadi, semakin tinggi hormon stres dan hormon kelelakian dalam diri seorang pria, maka semakin besar peluangnya selingkuh. Hati-hati ya ladies.

(vem/feb)