Saya menjalin hubungan dengannya dan kami menjalin hubungan jarak jauh, tetapi kami putus di tengah jalan. Apa yang harus saya lakukan.
-oOo-
Dear Vemale.
Saya E, usia 21 tahun. Saya sudah menjalin hubungan selama kurang lebih 8 bulan.
Kami bekerja di tempat yang berbeda juga dengan bidang yang berbeda, sehingga memaksa kami untuk LDR. Awal masa hubungan, dia memperlakukan saya begitu spesial sehingga tidak terasa ada jarak antara kami. Tapi lama-kelamaan sikap dan sifatnya berubah. Dengan berubahnya dia, saya pun menjadi orang yang over protektif dan egois akan dirinya. Sampai akhirnya kami selalu bertengkar dan dia tiba di fase bosan menghadapi saya dan berujung selesainya hubungan kami.
Yang ingin saya tanyakan, salahkah saya yang bersikap over protektif dan egois? Karena saya bersikap seperti itu bukan tanpa alasan. Dan apa sebenarnya penyebab laki-laki bosan dengan perempuan? Bukankan harusnya jika saling mencintai dan menyayangi tidak akan ada kata bosan?
Terima kasih Vemale :)
(vem/setipe/apl)What's On Fimela
powered by
Analisa Tim Setipe
Dear, E. Tim SETIPE akan mencoba menjawab pertanyaan Anda. Jadi begini, over protektif biasa juga kita kenal dengan istilah 'posesif'. Artinya perasaan ingin memiliki atau menguasai pasangan secara berlebihan. Kalau Anda menanyakan salah atau tidak, sebenarnya tergantung pada normal atau tidaknya tindakan yang Anda lakukan. Tapi jika berlebihan, bisa-bisa hubungan Anda jadi tidak sehat. Hubungan yang sehat adalah yang saling percaya satu sama lain. Apalagi buat yang menjalani LDR. Selain itu, bosan dalam hubungan juga sangat wajar. Mau saling percaya, saling cinta, saling sayang, bosan tetap jadi satu fase sendiri dalam hubungan. Kuncinya adalah tau bagaimana cara untuk menghadapi si bosan itu, yaitu dengan bersikap dewasa. Kalau tidak? Waduh bisa buat hubungan selesai begitu aja.
Analisa Tim Setipe
[bullet]
[title]Tanya Kenapa[/title]
[content]Cari tahu apa yang membuat hubungan menjadi membosankan itu perlu. Dengan tahu penyebabnya, Anda menjadi punya sedikit clue tentang solusi yang tepat. Dari kebanyakan kasus yang ada, bosan biasa ada karena hubungannya monoton, terlalu sering bertemu, bertengkar karena hal yang itu-itu saja, merasa pasangan kurang pengertian, dan lain-lain. Kalau Anda yang mana?[/content]
[title]Cari Solusi[/title]
[content]Ingat, kalau ada masalah yang diselesaikan masalahnya, bukan hubungannya. Termasuk kalau sedang bosan. Kalau bosan karena keseringan berantem karena hal yang sama, cobalah untuk tidak mengulang kesalahan. Atau coba untuk tidak terlalu over protektif. Over protektif dapat membuat pasangan menjadi malas untuk bertemu dan berkomunikasi dengan Anda. Parahnya, bisa bikin pasangan jadi berbohong untuk menghindari kemarahan Anda. Jadi ada baiknya dikurang-kurangi sifat over protektif.[/content]
[/bullet]
Nah! Jadi itulah kira-kira yang harus dilakukan dalam menghadapi bosan. Semoga jawaban dari SETIPE bisa sedikit membantu Anda. Jangan lupa untuk berpikir dewasa agar tidak terlalu cepat mengambil keputusan. Jika berhasil melewati bosan dengan cara yang tepat, maka Anda akan masuk ke perkembangan hubungan berikutnya kok. Masih mau terus melangkah maju, kan?
-oOo-
Buat Anda yang ingin curhat tentang cinta, tim psikolog dari Setipe.com siap membantu. Boleh banget kirim curhatan Anda ke redaksivemale@kapanlagi.net dengan subjek email CURHAT VEMALE. Sertakan nama, usia dan kota tempat tinggal. Yuk curhat.. gratis dong..