Membungkuk di atas ranjang dan tersenyum pada bayi yang baru lahir adalah hal alami bagi banyak orang, tetapi mereka mungkin akan terkejut setelah mengetahui bahwa bayi tersebut tidak dapat melihat wajah mereka.
Seperti yang dilansir oleh telegraph.co.uk,Para peneliti di University of Oslo telah menggunakan teknologi, matematika dan penelitian sebelumnya pada kesadaran visual bayi untuk menunjukkan untuk pertama kalinya apa yang bayi yang baru lahir dapat bedakan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa bayi dari dua sampai tiga hari tua bisa melihat wajah, dan mungkin juga ekspresi wajah emosi, sekitar jarak 12 inci (30 cm) yang sesuai dengan jarak antara ibu dan bayinya menyusui.Tetapi jika jaraknya meningkat sampai 24 inci (60 cm) dan di luar, citra visual terlalu kabur untuk bayi untuk melihat wajah dan ekspresi.
Nah Ladies, itulah alasan mengapa biasanya bayi baru lahir tidak memberikan respon apa-apa saat Anda melakukan sesuatu di luar jangkauan pandangnya!
(vem/hws)