5 Keuntungan Homeschooling Untuk Anak

Fimela diperbarui 29 Jun 2015, 11:58 WIB

Memilih homeschooling atau sekolah formal, tentu menjadi hak pribadi tiap orang tua dan anak, yang pasti didasari alasan yang menurut mereka lebih baik. Seperti yang telah dilansir oleh Goodhousekeeping.com, berdasarkan pengalaman yang dialami oleh suatu keluarga, mereka merasa tidak ada yang salah dengan homeschooling. Anak-anaknya yang dulu menempuh pendidikan melalui homeschooling, kini telah sukses. Berikut ini keuntungan menempuh pendidikan melalui homeschooling, yang mereka bagikan untuk Anda.

    Anak-Anak Bisa Menikmati "Masa Bahagia" Sebagai Anak-Anak

    Waktu belajar melalui homeschooling lebih efisien. Anak-anak memiliki waktu luang lebih banyak setelah selesai belajar dan mengerjakan tugas. Waktu luang tersebut bisa dimanfaatkan untuk bermain, melakukan hobi mereka, belajar seni, bermain dengan binatang, atau banyak hal positif lain yang berdampak positif pada perkembangan anak dan membuat mereka senang.

    Mereka Mau Berteman Dengan Anak Dari Segala Umur

    Anak-anak akan secara alami mau berteman atau memulai komunikasi dengan anak-anak yang berbeda umur beberapa tahun di atas, atau di bawahnya. Hal ini karena tidak berada di lingkungan anak-anak seumuran saja. Anak-anak tidak mengenal senioritas, dan batasan usia dalam pertemanan.

    Pendidikan Konstan

    Jika Anda dan keluarga dituntut untuk sering berpindah-pindah tempat tinggal, pendidikan anak-anak melalui homeschooling tidak akan mengalami masalah.

    Belajar Sekaligus Liburan

    Keuntungan yang menyenangkan jika Anda bisa menemani anak-anak mengunjungi berbagai tempat edukasi yang sekaligus tempat hiburan. Dan untungnya lagi, kegiatan tersebut dilakukan bukan saat musim liburan, tapi saat musim sekolah, sehingga tidak ramai pengunjung.

    Mereka Menyadari Pentingnya Bersosialisasi dengan Lingkungan di Luar Rumah (Sekaligus Sekolah)

    Kebanyakan anak-anak didikan homeschooling justru tahu bahwa mereka tidak punya teman sekolah, sehingga mereka harus punya teman-teman, lingkungan, atau komunitas lain. Sejak dini kenalkan dan libatkan anak-anak dengan lingkungan atau komunitas yang sifatnya positif, sehingga saat bisa memilih teman sendiri, mereka tahu seperti apa lingkungan yang baik untuknya. Melibatkan anak-anak dalam berbagai kegiatan sosial atau kegiatan amal juga penting.

Lalu apakah homeschooling adalah pilihan yang tepat untuk semua keluarga? Tentu saja tidak. Anda bebas memilih, sesuai dengan kebutuhan pendidikan yang dibutuhkan anak-anak, sesuai dengan kondisi waktu dalam keluarga Anda, atau berbagai kondisi lain. Memilih pendidikan dengan bijak tentu sangat penting, mengingat hal tersebut berperan penting untuk masa depan anak-anak.

(vem/reg)