Bagi umat muslim, tujuan utama menjalankan puasa Ramadan adalah untuk beribadah. Namun ternyata manfaat puasa untuk kesehatan ternyata banyak sekali, salah satunya adalah menurunkan berat badan. Puasa Ramadan sendiri dijalankan secara berkelanjutan setiap hari selama sebulan penuh.
Seperti dikutip dari washingtonpost.com, puasa sendiri telah diakui secara efektif bisa menurunkan berat badan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan fungsi otak. Namun dokter juga tidak begitu saja merekomendasikan diet dengan cara puasa seperti ini jika kesehatan Anda tidak benar-benar siap melakukan puasa.
Selain puasa Ramadan, Anda juga bisa meningkatkan kesehatan dengan cara menerapkan puasa selama 5 hari berturut-turut setiap sebulan sekali. Ini bukan hanya jadi cara diet menurunkan berat badan yang efektif, tapi sekaligus menjadi cara detoksifikasi tubuh secara alami.
Sebuah penelitian pun menunjukkan bahwa peserta yang menerapkan berpuasa selama tiga bulan berturut turut selama 5 hari per bulannya ternyata mampu mengurangi faktor risiko masalah kesehatan seperti penuaan, kanker, diabetes, dan penyakit kardiovaskular. Diet puasa 5 hari ini pun bisa membantu menurunkan nafsu makan berlebih, orang akan lebih mampu mengontrol keinginan makan dan tidak mudah lapar.
Seorang ilmuwan bahkan menjelaskan dalam penelitiannya bahwa menjalani puasa bisa memperpanjang umur dan membersihkan sel-sel tubuh yang rusak dan meregenerasi sel-sel baru lebih baik daripada tidak puasa.
Tentu saja diet puasa ini juga perlu diikuti dengan asupan nutrisi yang cukup, tidak berlebihan sehingga Anda tidak terjebak dalam "balas dendam makan". Karena Anda tidak makan, Anda merasa berhak makan banyak saat berbuka puasa. Ini justru akan membuat Anda gemuk, Ladies.