Aku Itu Apa Sih Buat Kamu? #TanyaSetipe

Fimela diperbarui 10 Jun 2015, 13:20 WIB

Dia pernah bilang suka denganku, tapi sikapnya berubah. Aku ini dianggap apa?

-oOo-

Hai Vemale.com,

Saya H umur 20 tahun dari Tangerang

Awal saya kenal cowok ini karena kami 1 kelas di perguruan tinggi Tangerang, tapi kami dekat baru 6 bulan belakangan ini. Jujur, sejak awal saya memang ada rasa sama dia. Tapi saat itu dia sudah punya pacar dan 2 tahun mereka pacaran. Di saat saya baru dekat dengan si cowok, pacarnya nge-invite pin bbm saya. Saya tidak tahu apakah cuma saya teman cewek yang diinvite atau ada lagi.

Mereka sudah putus 4 bulan lalu. Sikap si cowok ini beda ke saya, dan dia tahu kalau saya menyimpan perasaan ke dia. Sudah saya kasih kode tapi dia tidak pernah peka sampai saya menanyakan langsung bagaimana perasaan dia ke saya, tapi dia tidak menjawab malah ngeles. Padahal sebelumnya dia pernah ngomong ke saya kalau dia ada rasa juga ke saya. Saya juga sudah pernah menghindar dari dia, tapi dia selalu menghubungi saya duluan.

Saya bingung harus bagaimana?

Thanks

(vem/setipe/yel)
2 dari 3 halaman

Analisa Tim SETIPE

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Hai H! Senangnya Anda mau berbagi cerita dengan tim Setipe.com.

Anyway, kalau dari cerita Anda, kayaknya cukup complicated ya. Anda sempat dekat dengan orang yang kondisinya  sebenarnya dia sudah putus. Satu hal yang aneh adalah mantan pacarnya yang tiba-tiba nge-add Anda.Takutnya walaupun dia sudah putus tapi hubungan dengan mantannya masih biasa saja.

Sebenarnya ada banyak kemungkinannya sih. Terlebih lagi kalian sama-sama sudah pernah mengungkapkan perasaan. Tapi kok sudah sama-sama tahu tiba-tiba sikapnya beda? Anda jadi bingung deh sebenarnya dia menganggap Anda apa.

3 dari 3 halaman

Solusi Tim SETIPE

 

Manage ekspektasi

Awal dari kekecewaan adalah harapan yang berlebihan. Untuk menghindari kecewa dan munculnya asumsi asumsi adanya harapan palsu, Anda harus bisa mengatur ekspektasi Anda. Kalau menurut Anda dia juga suka sama Anda, belum tentu kenyataannya juga seperti itu. Anda harus lihat dari berbagai aspek, baik secara lisan maupun tindakan. Kalau semua aspek mendukung, mungkin memang benar seperti itu. Tapi kalau tidak, bisa jadi itu hanya menurut Anda saja. Kalau dari cerita Anda kan Anda bilang dia malah ngeles. Nah, itu perlu ditanya kenapa tuh. Sampai alasannya jelas, lebih baik jangan terlalu berharap dulu.

Perjelas arah hubungan kalian

Sah-sah saja kalau Anda bertanya sebenarnya kalian itu apa. Teman kah? Atau apa kah? Tapi Anda perlu jelaskan Anda bertanya seperti itu agar tidak ada salah paham. Tujuannya sendiri adalah agar Anda tahu harus bersikap seperti apa sesuai dengan posisi Anda. Kalau dia tidak mau membahas ini atau menjawab dengan tidak jelas, bisa jadi dia hanya fans keeper atau tidak bisa memilih antara Anda atau mantan pacarnya. Jangan lupa buat cari timing yang tepat untuk membicarakan hal ini, ya.

Berani ambil sikap

Kalau Anda sudah tau posisi Anda di mata dia, atau sudah tau arah hubungan kalian akan ke mana, silahkan ambil sikap. Jangan ragu lagi. Hanya Anda yang tau dan bisa menentukan apa yang terbaik untuk Anda. Kalau ternyata yang terbaik memang harus disudahi saja, ya kenapa tidak.

Dalam hubungan tentu Anda tidak sendirian. Beda dengan ekspektasi yang datangnya dalam diri Anda sendiri, arah hubungan harus ditentukan berdua. Pantes aja jadinya bingung kalau Anda cuma berusaha sendirian :(  Makanya kalau sudah tau posisi kalian masing-masing Anda harus berani ambil sikap. Semoga SETIPE bisa membantu Anda. Doa penutup dari SETIPE, semoga Anda tidak berusaha sendirian terus-terusan kayak gini. Semangaatttt!

-oOo-

Buat Anda yang ingin curhat tentang cinta, tim psikolog dari Setipe.com siap membantu. Boleh banget kirim curhatan Anda ke redaksivemale@kapanlagi.net dengan subjek email CURHAT VEMALE. Sertakan nama, usia dan kota tempat tinggal. Yuk curhat.. gratis dong..