Siklus menstruasi menjadi salah satu ukuran kesehatan seorang wanita. Banyak yang akan terjadi pada tubuh saat Anda mengalami datang bulan karena adanya perubahan hormon di dalam tubuh dan karena tubuh sedang bersiap-siap melepas darah yang sebenarnya ditujukan untuk mengandung seorang bayi.
Namun bagaimana jika Anda sudah tidak dalam usia produktif? Siklus menstruasi tentu saja akan berubah. Dikutip dari health.com, usia menjadi salah satu ukuran siklus menstruasi berubah sebelum Anda memasuki masa menopause.
Jika Anda pikir siklus menstruasi akan semakin jarang datang, maka Anda mungkin akan terkejut dengan perubahan yang terjadi pada tubuh Anda menjelang menopause. Saat menjelang menopause, siklus menstruasi justru akan lebih pendek dan cepat. Dengan kata lain, Anda akan lebih sering menstruasi dari siklus bulanan biasanya.
Jika biasanya Anda akan mengalami menstruasi tiap 28 hari sekali, maka siklus menstruasi menjelang menopause bisa maju, 25 hari sekali atau bahkan bisa 2 kali menstruasi dalam satu bulan. Hormon yang tidak stabil lah yang menjadi penyebabnya. Pada waktu tertentu, karena produksi sel telur jadi lebih jarang, siklus menstruasi Anda juga jadi lebih jarang.
Jadi, sebelum Anda benar-benar mengucap selamat tinggal pada tamu bulanan Anda selamanya, Anda mengalaminya lebih sering menjelang menopause, dan hal ini wajar terjadi. Tetap jaga kondisi tubuh dengan makan makanan sehat untuk mengembalikan tidak seimbangnya hormon ya.
- Berat Badan, Salah Satu Penyebab Masalah Menstruasi
- Wajah Berjerawat Saat Menstruasi? Inilah Penyebabnya
- Perubahan Hormon, Ini Yang Mengubah Wanita Jadi Orang Berbeda Saat Menstruasi
- 20 Pikiran yang Menghantui Wanita Ketika Telat Haid
- Rayakan Ulang Tahun Ke 21, Kiranti Ingin Menjadi Sahabat Terbaik Wanita