Pria Bangun Dari Koma Setelah Istri Mencegah Dokter Mencabut Alat Pacu Jantungnya

Fimela diperbarui 08 Apr 2015, 20:10 WIB



Sebuah keajaiban terjadi, seorang pria terbangun dari koma setelah istrinya bersikeras memohon kepada dokter agar alat pacu jantungnya tetap diaktifkan, setelah dia didiagnosa tidak bisa bangun lagi.

Seperti dilansir dari mirror.co.uk, ahli bedah terus mengatakan kepada Danielle Davis (22), jika suaminya Matt tidak akan bangun lagi, namun ia terus berjuang demi kesembuhan suaminya.

Ketika dokter ingin mematikan mesin pendukung kehidupan Matt Davis, (23) asal Georgia, AS, Danielle bersikeras melarangnya, karena ia yakin bahwa suatu saat suaminya pasti akan sembuh.

Pasangan pengantin baru ini telah menikah selama 7 bulan, hingga Matt mengalami kecelakaan serius yang menempatkannya dalam keadaan koma.

Danielle merasa hatinya hancur saat itu, ia duduk di samping tempat tidur suaminya, dan berbicara dengan Matt sambil memegang tangannya.

Hanya 9 hari setelah kecelakaan itu, dokter memberitahu Danielle kabar terburuk. Matt didiagnosa tidak akan pernah bangun lagi.

Danielle merasa jika dirinya masih memiliki kesempatan untuk memulai hidup bersama-sama dengan Matt lagi.

Akhirnya dokter memutuskan jika Matt bisa dirawat di rumah.

Danielle dengan setia merawat Matt, memberinya makan melalui tabung, memandikannya, serta memberinya lebih dari 20 obat setiap hari.

Beberapa minggu kemudian, keajaiban terjadi, ketika Danielle sedang memegang tangan Matt, tangannya tiba-tiba bisa bergerak.

Bagi Danielle, itu adalah hal terbesar yang pernah didengarnya. Matt pun berangsur-angsur mulai berbicara.

Matt menghabiskan waktu 3 bulan di rehabilitasi. Akhirnya dirinya pun bisa bernyanyi, tertawa, makan, dan mencoba untuk mandi sendiri.

Pasangan ini mulai mengunjungi kelas yoga bersama-sama.

Selama kita masih mau berusaha, selalu yakin dan berdoa, Tuhan pasti akan memberikan keajaiban.

(vem/chi)