Harus memilih salah satu dari putra-putrinya, adalah keputusan terberat yang pernah dialami seorang ibu. Jika bisa, ia pasti ingin semua anaknya selamat. Bahkan jika memang harus ada yang dikorbankan, mungkin ia akan menawarkan diri sendiri demi keselamatan sang buah hati.
Seorang ibu yang bernama Kristy Dean, dilansir dari mirror.co.uk, telah menghadapi masa-masa sulit tersebut, dimana dokter memintanya untuk menyelamatkan satu dari dua putra kembarnya yang saat itu masih dalam kandungan. Hal ini karena dua buah hatinya mengalami sebuah kelainan yang bernama twin-to-twin transfusion syndrome (TTTS) di mana salah satu bayi mendapat suplai darah berlebih, sedangkan yang lain kurang.
Saat itu, dokter menawarkan tiga solusi, yang pertama membiarkan keadaan tersebut dan melihat bagaimana hasilnya nanti, menggugurkan salah satu bayi sehingga bayi yang lain memiliki kesempatan untuk hidup, atau melakukan operasi untuk memotong pembuluh darah. Setelah berpikir keras bagaimana menyelamatkan keduanya, Kristy dan suaminya, Anthony Willoughby memutuskan untuk memilih jalur operasi.
Setelah keputusan itu diambil dan Kristy akhirnya menjalani operasi, betapa bahagianya ketika ia mengetahui bahwa kedua putranya selamat. Atas apa yang ia alami, ia ingin memberikan kesadaran pada masyarakat mengenai TTTS. Kelainan ini terjadi pada 10-15 persen kehamilan dengan anak kembar. Jika tidak ditangani, maka kemungkinan besar, salah satu dari bayi tersebut bisa meninggal.
(vem/rsk)