Cemburu Mengira Istri Selingkuh Dengan Tetangga, Pria Ini Membunuh Tetangganya

Fimela diperbarui 03 Apr 2015, 12:34 WIB

Cinta memang tidak bisa ditebak dengan mudah. Karena cinta pula, tidak sedikit orang melakukan hal-hal yang tak hanya merugikan diri sendiri tetapi juga sangat merugikan orang lain. Dalam sebuah hubungan, bisa dipastikan seseorang pernah merasakan cemburu terhadap pasangan.

Namun, ketika seseorang tidak bisa mengelola perasaan cemburu tersebut, hal ini bisa saja menjadi malapetaka baginya dan membuatnya tidak bisa berpikir dengan baik. Dilansir dari laman mirror.co.uk, seorang pria bernama Viktoras Bruzas dinyatakan bersalah karena telah membunuh tetangganya Patrick beserta istrinya Gillian Kettey di Fetcham, Surrey.



Pembunuhan berawal ketika Bruzas menganggap Patrick telah menghancurkan rumah tangga dan juga hidupnya. Menurut Bruzas, Patrick telah merayu dan berselingkuh dengan istrinya. Merasa sangat kecewa, pria ini mendatangi rumah Patrick pada 27 November malam tahun lalu. Pada saat inilah, ia membobol rumah Patrick dan langsung melakukan penyerangan.

Menggunakan pisau dapur yang tajam, Bruzas menyerang Patrick beserta sang istri di kamar tidur rumah mereka. Tanpa ampun, pria ini membunuh kedua pasangan yang dikatakan sangat ramah dan saling menyayangi satu dengan yang lain tersebut. Atas apa yang diperbuatnya, Bruzas ditangkap dan harus menjalani kurungan penjara.



Menurut jaksa Alan Kent QC, sebelum melakukan pembunuhan, diketahui istri Bruzas memutuskan untuk berpisah dengannya. Bagi sang istri, Bruzas sering kali melukai dan menyakiti hatinya. Bruzas juga kerap kali memperlakukannya dengan keras. Tapi, Bruzas menganggap perpisahan yang terjadi padanya dan sang istri karena Patrick telah merayu istrinya hingga sang istri meninggalkannya.

Saat pembunuhan terjadi, anak Patrick dan istrinya yang masih remaja sedang berada di kamar yang berbeda. Namun ia mengetahui kejahatan yang dilakukan Bruzas. Dengan sangat ketakutan, remaja yang tidak disebutkan namanya tersebut bersembunyi di balik pintu kamarnya. Bruzas tidak membunuh remaja ini karena saat itu ia tidak menyadari bahwa ada orang lain di rumah Patrick.



Dan atas kesaksian sang anak juga pihak keluarga lainnya, Bruzas dinyatakan bersalah dan harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di kurungan penjara. Semoga peristiwa seperti ini tidak pernah terjadi lagi ya Ladies. Sangat sayang rasanya jika hanya karena cemburu seseorang tega melukai apalagi sampai membunuh orang lain.



(vem/mim)
What's On Fimela