Ken Dedes, seorang perempuan bangsawan dari kerajaan Singosari, Jawa Timur. Konon, dirinya sangat rajin dan tekun dalam merawat tubuhnya, sehingga kecantikannya begitu menonjol.
Betisnya yang berwarna kuning, kulitnya halus dan memiliki harum yang khas. Ia pun menjadi rebutan raja-raja di zaman dulu, menimbulkan rasa iri wanita-wanita lainnya.
Kecantikan Ken Dedes yang dikenal sebagai bunga desa Ponowijen, puteri Mpu Purwa itu adalah sosok wanita yang mampu memancarkan kecantikan dan kecerdasan.
Perawatan secara lahiriah dari seluruh tubuh, rambut dan kulitnya, dengan keharuman khas bagaikan mandi di sendang dengan ramuan bunga setaman.
Harum wangi cendana dan kenanga, meratus seluruh tubuh terutama miss v, serta berendam rempah serta lulur warna kuning, adalah rangkaian perawatan yang biasa dilakukan Ken Dedes.
Tujuannya adalah menjadikan kulit bersih, licin, harum, kuning dan bercahaya. Kedua, membersihkan daerah miss v, mencegah keputihan dan menghilangkan bau badan. Ketiga, melancarkan peredaran darah, sehingga mencegah stres dan kelelahan, dan keempat agar memiliki badan yang sehat.
Dalam kitab "Serat Wulang Wanito" atau "Wulang Estri" pandangan tentang perempuan ideal, diungkapkan, menurut serat itu, perempuan yang baik adalah yang bersahaja, namun dapat menyesuaikan diri dengan zaman, hendaknya pintar membersihkan rumah serta membersihkan badan, menghias diri baik lahir maupun batin,
sehingga menciptakan suasana benderang.
Perawatan pijat yang dilakukan Ken Dedes dengan minyak urut yang dibuat dari minyak kelapa dan campuran bagian dari tanaman-tanaman. Disamping itu, juga melakukan ratus dari bahan tumbuh-tumbuhan seperti akar wangi, cendana, klabet, kenanga, dan kemenyan yang mempunyai khasiat anti radang, dan bersifat astringent.
Kita juga dapat melakukan relaksasi, untuk mengendurkan otot-otot yang kaku dan menghilangkan ketegangan dan rasa lelah agar dapat segar kembali.
Manjakan diri Anda dengan aromaterapi, niscaya dapat membantu Anda menghilangkan stres. Kita perlu rileks sejenak di dalam ruang beraroma rempah dan bunga, menikmati pijatan pada urat-urat yang tepat dengan minyak aroma yang dibutuhkan. Ini sangat berguna untuk menyehatkan kulit dan menyegarkan badan kembali.
Rahasia kecantikan adalah jangan bersifat sombong. Karena kecantikan itu berasal dari roh asal mulanya. Sehingga roh harus bersih sehingga aura kecantikan akan terpancar.
Kulit Ken Dedes yang bersih, halus dan bercahaya diperoleh dengan perawatan aneka tumbuhan berkhasiat, yang digunakan sebagai kosmetika juga sebagai penyembuhan berbagai penyakit, juga dimanfaatkan sebagai aromaterapi.
Ken Dedes juga banyak memanfaatkan bunga-bungaan dan hasil alam lainnya seperti bunga kenanga, melati, mawar, kemuning, cendana, cengkeh untuk mengharumkan, serta merawat seluruh tubuhnya.
Rahasia unik sumber dari kecantikan Ken Dedes, adalah mandi di sumber mata air Pemandian Ken Dedes di Petirtaan Watugede, Singosari, Malang. Suasananya teduh dan sejuk, dengan pemandangan yang indah.
Tipe wanita seperti Ken Dedes yang muruh rahasyanipun atau menyala rahasianya. Ciri-ciri ini berkaitan dengan tingkat spiritualitas dan inner beautywanita.
Ken Dedes merupakan contoh tipe ini.
Adapun tipe wanita jawa yang ideal adalah sebagai berikut :
1. Kusuma Wicitra
Ibaratnya bunga mekar yang sangat mempesona, yang siap untuk dipetik. Wanita yang ideal sebaiknya mempersiapkan dirinya dengan ilmu pengetahuan dan agama, mengharumkan dirinya dengan perbuatan baik, menjaga kehormatan dan kesucian dirinya.
2. Padma Sari
Ibarat bunga teratai yang sedang mekar di kolam. Bunga teratai dalam budaya jawa merupakan simbol kemesraan, sehingga yang dimaksudkan dengan wanita ideal dalam konsep ini adalah wanita cantik yang penuh kasih mesra hanya bila bersamaan dengan suaminya.
3. Sri Pagulingan
Wanita ini ibarat cahaya yang sangat indah di peraduan/singgasana raja. Wanita yang ideal sebaiknya tidak hanya cantik jasmaniahnya, namun juga dapat mempersembahkan dan menunjukkan kecantikannya hanya kepada suaminya ketika berolah asmara di peraduan
4. Sri Tumurun
Ia ibarat bidadari nirwana yang turun ke dunia. Wanita ideal sebaiknya cantik raga dan jiwanya. Ini dibuktikan dengan kesediaannya untuk “turun”, berinteraksi dengan rakyat jelata, kaum yang terpinggirkan untuk menebarkan cahaya cinta dan berbagai kasih.
5. Sesotya Sinangling
Ia ibarat intan yang amat indah berkilauan. Wanita yang ideal sebaiknya selalu dapat menjadi perhiasan hanya bagi suaminya, sehingga dapat memperindah dan mencerahkan hidup dan masa depan suaminya, juga keluarganya.
6. Traju Mas
Ibarat alat untuk menimbang emas. Ini merupakan simbol wanita setia yang selalu dapat memberikan saran, pertimbangan, dan nasihat demi terciptanya keluarga yang sakinah.
7. Gedhong Kencana
Ibaratnya gedung atau rumah yang terbuat dari emas dan berhiaskan permata. Ini merupakan simbol wanita yang berhati teduh dan berjiwa teguh, sehingga dapat memberikan kehangatan dan kedamaian bagi suami dan keluarganya.
8. Sawur Sari
Ibarat bunga yang harum semerbak. Wanita yang ideal sebaiknya dikenal karena kebaikan hatinya, keluhuran budi pekertinya, kehalusan perasaannya, keluasan ilmunya, dan kemuliaan akhlaknya. Kecantikan fisik dan kekayaan harta yang dimiliki wanita hanya sebagai pelengkap, bukan syarat mutlak seorang wanita ideal.
9. Pandhan Kanginan
Ibaratnya pandan wangi yang tertiup angin. Ini merupakan simbol wanita yang amat menggairahkan, menawan, dan memikat hati. Dapat dilukiskan sebagai : tinggi semampai, berparas cantik, berkulit kuning langsat, bibir merah alami, payudara montok, murah senyum, tidak terlalu gemuk, dan tidak terlalu kurus, dapat memberikan keturunan.
Dalam Serat Yadnyasusila, dijelaskan tentang tiga hal yang harus dimiliki oleh wanita agar dapat menjadi wanita idaman.
1. Merak ati atau merak ati
Dalam hal ini, wanita itu bisa membina kemanisan dengan mempercantik dan merawat diri (ngadi warni), mempercantik busana (ngadi busana), berwajah ceria (ngadi wadana), murah senyum (sumeh), santun dalam bertutur kata (ngadi wicara), dan sopan serta luwes dalam berperilaku (ngadi bawa).
2. Gemati
Berarti wanita itu siap untuk merawat, mengasuh mendidik putra-putrinya, mengatur rumah tangga, dan melayani suami dengan penuh keikhlasan.
3. Luluh
Ia mampu untuk selalu menyenangkan hati suaminya, selalu menyediakan waktu untuk suami dan anak-anaknya, sabar dan gembira saat mengasuh anak-anaknya, dan selalu berusaha menciptakan keseimbangan dan keharmonisan dalam keluarganya.
Semoga beberapa rahasia kecantikan kuno ala Ken Dedes di atas, bisa menjadi inspirasi bagi kita ya Ladies.
(vem/chi)