Sudah merupakan kebenaran umum bahwa kebahagiaan seorang wanita berbanding terbalik dengan angka yang ditunjukkan oleh timbangan berat badan. Jika angka yang ditunjukkan semakin kecil, maka kebahagiaan yang dirasakan seorang wanita akan semakin besar. Itulah yang dirasakan oleh Christie Swadling ketika mengetahui berat badannya lebih kecil dari Miranda Kerr.
Dilansir dari dailymail.co.uk, saat remaja Christie pernah mengalami bullying karena dia agak gemuk dan chubby. Teman-temannya sering mengolok-oloknya karena ia terlihat lebih besar dari teman-teman seumurannya. Ia mengakui bahwa keluarganya memang memiliki kebiasaan makan yang tidak sehat. Saat kecil, ia sering kali mengonsumsi cokelat, keripik dan fast food.
Sejak saat itulah kemudian Christie mulai berolahraga untuk menurunkan berat badannya. Ia juga terpengaruh oleh foto-foto model yang memamerkan tubuh langsing atau cenderung kurus mereka di berbagai media. Ia merasa begitu senang ketika akhirnya berat badannya berkurang dan terus berkurang.
Lama kelamaan, ia melupakan tentang obsesinya menjadi langsing selangsing para artis atau model, dan ia mulai terobsesi untuk terus menurunkan berat badan. Ia terus melanjutkan dietnya hingga ia kehilangan 30 kg berat badannya sampai ia tak sanggup berjalan.
Menyadari bahwa ia terkena eating disorder atau kelainan pola makan, Christie kemudian mengubah pola makannya dan mulai menjalani gaya hidup yang sehat. Ia mulai mengonsumsi banyak makanan dan melakukan beberapa jenis olahraga. Lambat laun, berat badannya mulai kembali.
Dalam proses mendapatkan kembali tubuh idealnya, Chrsitie membagikan gambar-gambarnya di akun media sosialnya. Tak disangka ia mendapat tanggapan positif dan banyak orang yang merasa terinspirasi olehnya.
(vem/rsk)