Benarkah Bra Kawat Sebabkan Kanker?

Fimela diperbarui 24 Feb 2015, 12:30 WIB

Bra yang biasa digunakan oleh wanita terdiri dari dua jenis, yang berkawat dan tidak berkawat. Lalu ada sebuah pendapat yang mengatakan bahwa bra berkawat dapat menyebabkan kanker payudara. Apakah hal tersebut benar?

Penggunaan bra pada wanita, menjadi sesuatu hal yang wajib, terlebih lagi jika akan beraktivitas di luar rumah. Selain berfungsi sebagai penyangga payudara, bra pun bisa menjadi tren fesyen bagi beberapa kalangan. Nah, penggunaan bra berkawat dinilai lebih kuat dalam menyangga payudara. Namun, tidak ada bukti yang mengatakan bahwa penggunaan bra kawat dapat menyebabkan kanker payudara.

Dari beberapa isu yang berkembang, kawat pada bra yang digunakan dapat menekan dan menghambat sistem kelenjar getah bening payudara yang dapat mengakibatkan akumulasi racun di dalam tubuh, sehingga dapat menyebabkan kanker payudara.

Akan tetapi, pada faktanya aliran limfatik dapat mengalir dengan lancar tanpa terhambat kawat yang ada pada bra. Namun, yang perlu Anda perhatikan adalah jangan menggunakan bra kawat terlalu ketat. Pasalnya, jika terlalu ketat akan sangat berbahaya dan hal tersebutlah yang dapat meningkatkan risiko kanker walaupun bra kawat sangat aman untuk digunakan.

Untuk memberikan pengetahuan lain bagi Anda, berikut ada beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko terkena kanker payudara:

    Merokok dan alkohol

    Salah satu pemicu dari penyakit kanker adalah rokok serta mengonsumsi alkohol yang berlebihan. Selain itu, hindari juga asap rokok yang menjadikan Anda sebagai perokok pasif.

    Usia

    Hal lain yang dapat meningkatkan risiko kanker adalah jika wanita menginjak usia 40 tahun dan 60 tahun pada pria.

    Genetik

    Jika ada keluarga atau kerabat Anda yang mengidap kanker payudara, maka Anda memiliki risiko yang lebih besar daripada seseorang yang tidak mempunyai riwayat kanker payudara.

    Kelebihan berat badan

    Mengalami kelebihan berat badan pun menjadi salah satu hal yang dapat memicu terjadinya kanker payudara.

    Pola makan yang tidak sehat

    Gaya hidup dan pola makan yang salah bisa menjadi pemicu yang dapat meningkatkan seseorang terkena kanker payudara. Oleh karena itu, ubahlah pola makan dan gaya hidup Anda menjadi lebih sehat.

Namun, selain beberapa faktor di atas tadi, faktor hormonal pun menjadi pemicu terjadinya kanker payudara. Jadi, jika seorang wanita yang belum pernah melahirkan akan lebih berisiko terkena kanker payudara daripada yang sudah pernah melahirkan anak pertamanya. Apalagi jika ibu tersebut menyusui bayinya.

Sumber: MeetDoctor

(vem/feb)