Minuman Bervitamin, Sehatkah Untuk Tubuh?

Fimela diperbarui 20 Feb 2015, 18:20 WIB

Di zaman yang serba praktis dan canggih ini, Anda dimudahkan dengan banyak hal di sekitar Anda, termasuk salah satunya adalah mendapatkan vitamin. Tubuh membutuhkan vitamin agar bisa melakukan kinerja organ dengan optimal, dan vitamin didapatkan dari buah, sayur, biji-bijian dan makanan sehat lainnya.

Namun kini Anda tidak perlu repot dengan menyediakan buah atau sayur yang mungkin tidak begitu Anda sukai. Vitamin banyak dikemas dalam bentuk minuman segar yang banyak dijual di supermarket dan bahkan banyak juga yang menyukai dan membelinya saat siang hari yang panas. Tapi benarkah minuman bervitamin atau minuman berenergi benar-benar baik dan sehat untuk tubuh?

Seperti dikutip dari healthmeup.com, vitamin water hanya diperkaya dengan vitamin sintesis dan sejumlah bahan pemanis dan perasa buatan yang membuat minuman tersebut enak. Beberapa produk minuman energi atau vitamin water bahkan mengandung kafein.

Biasanya, Anda bisa meminum air bervitamin kemasan setelah latihan olahraga karena elektrolit dan nutrisinya akan membantu mengisi kembali energi Anda. Namun minuman bervitamin jadi tidak sehat karena mengandung pengawet dan pemanis buatan dan pewarna yang bisa membuat Anda gemuk. Lebih baik jika Anda minum jus buah asli daripada minuman kemasan.

Jus buah atau sayur asli yang dibuat sendiri jelas lebih sehat, karena selain tidak mengandung bahan kimia juga lebih sedikit kandungan gula. Selain itu, jus juga memiliki serat makanan yang membantu melancarkan pencernaan. Jika tidak terlalu suka jus, Anda bisa mengganti dengan banyak minum air putih kok. Air putih lebih sehat daripada minuman bervitamin.

Jadi, jika Anda tidak benar-benar terpaksa, sebaiknya minum yang alami saja. Meskipun vitamin water lebih sehat daripada soft drink kebanyakan, tapi jika tidak benar-benar butuh, tidak perlu minum berenergi atau bervitamin kemasan ya.

(vem/feb)
What's On Fimela