Terbukti, Traveling Sendirian Bisa Bikin Anda Lebih Bahagia Daripada Uang

Fimela diperbarui 08 Jan 2015, 11:40 WIB

Setelah beraktivitas setiap hari, melakukan berbagai macam rutinitas yang sama, terkadang kita berada dalam satu titik jenuh. Jika sudah begitu, kita bisa merasa sangat bosan dan tidak semangat lagi untuk menjalani hari-hari yang ada. Lalu apa yang harus dilakukan saat kita sudah merasa tak bersemangat lagi? Well, salah satu solusi yang paling sempurna adalah solo traveling 'bertualang sendirian'.

Traveling sendirian bahkan bisa membuat Anda jauh lebih bahagia dibandingkan mendapatkan uang. "Tapi bukannya akan sangat berisiko ya kalau traveling sendirian?" "Bagaimana nanti jika tersesat saat traveling?" "Apa yang harus kulakukan saat jalan-jalan seorang diri?"

Mungkin ada sejumlah ketakutan yang menghantui Anda ketika ada orang yang menyarankan Anda untuk traveling sendiri. Tapi tahukah Anda bahwa saat bertualang sendiri, Anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk melakukan refleksi diri. Ada banyak pengalaman baru yang bisa kita dapat serta kita bisa memperoleh sudut pandang yang baru. Dilansir dari etramping.com, ada sejumlah manfaat yang bisa kita peroleh dari traveling sendirian. Setidaknya lakukanlah perjalanan seorang diri sekali dalam satu tahun. Lalu rasakan perubahan besar yang terjadi dalam diri Anda.

(vem/nda)
What's On Fimela
2 dari 8 halaman

Lebih Mengenal Diri Sendiri

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Selama ini Anda disibukkan oleh berbagai macam hal. Semua aktivitas tersebut membuat Anda tak punya waktu untuk mendengarkan suara hati Anda sendiri. Ditambah lagi dengan semua tekanan dan beban yang membuat Anda lupa bahwa ada sesuatu yang perlu Anda dengarkan dari dalam diri Anda sendiri.

Saat traveling sendirian, Anda akan punya banyak waktu untuk mendengarkan suara hati Anda. Anda jadi makin mengenal diri Anda sendiri. Semua hal yang dulu pernah Anda impikan jadi muncul lagi sebagai semangat baru. Semua ketakutan yang Anda miliki akan terlihat lebih jelas dan Anda bisa segera mencari jalan keluarnya.

Menjelajah tempat baru sendirian, Anda bisa menantang diri Anda sendiri untuk melawan rasa takut. Tak ada tekanan apapun karena Anda bisa memutuskan semua yang Anda mau dalam perjalanan. Anda merasa lebih bebas dan hidup.

3 dari 8 halaman

Bertemu dengan Orang-Orang Baru yang Luar Biasa

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Berbeda jika traveling bersama kelompok, saat traveling sendirian Anda jadi bebas untuk bertemu orang baru. Anda juga bisa leluasa memilih dengan siapa Anda ingin mengobrol. Bahkan Anda juga bisa mengajak orang asing sebagai teman traveling Anda yang baru.

Tak ada lagi rasa malu saat bertemu orang baru. Anda akan memaksa diri Anda untuk lebih terbuka dan kasual setiap kali bertemu orang baru. Bahkan Anda bisa terkejut dengan sudut pandang orang-orang tersebut dalam memandang sesuatu. Pikiran Anda jadi lebih terbuka. Anda tak lagi terjebak dalam satu sudut pandang yang itu-itu saja.

Bertemu dan mengobrol dengan orang baru bahkan bisa membuat Anda merasa menjadi orang yang berbeda. Orang-orang yang Anda temui selama traveling bisa memberikan semacam pesan yang sudah lama Anda nantikan. Mungkin tentang masalah hidup yang sedang Anda hadapi atau sesuatu yang sudah lama Anda cari jawabannya.

4 dari 8 halaman

Menemukan Kebebasan

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Hidup adalah perjalanan. Itulah kenapa setiap orang perlu melakukan perjalanan agar bisa merasa benar-benar hidup. Ketika jalan-jalan sendirian, Anda akan lebih bebas menentukan arah tujuan Anda. Ibaratnya seperti Anda bebas menentukan masa depan Anda nantinya.

Traveling sendirian membuat Anda lebih fleksibel. Setiap keputusan ada di tangan Anda. Ketika ada masalah datang, Anda juga bisa lebih mudah mencari jalan keluarnya karena tak "terbebani" oleh kepentingan orang lain. Saat berada di tempat baru yang masih asing, Anda akan lebih terbuka menerima perubahan dan membuka kedua tangan Anda untuk menyambutnya.

Mau jalan-jalan tanpa rencana? Bisa. Mau berlama-lama di satu tempat yang sama? Oke. Mau menjelajah banyak tempat dalam satu waktu? Hayuk aja! Anda akan merasa lebih bebas dan kebebasan itu akan membuat Anda jauh lebih bahagia dari sebelumnya.

5 dari 8 halaman

Kesepian? Nggak Tuh!

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Inilah serunya. Justru ketika traveling sendirian, Anda tak akan lagi merasa kesepian. Ada banyak solo traveler 'pejalan solo' lain yang melakukan perjalanan seperti yang Anda lakukan. Saat berada di penginapan misalnya, Anda bisa bertemu dengan banyak orang yang sama-sama melakukan perjalanan seorang diri seperti yang Anda lakukan. Thus, you are in the same boat with them.

Malah Anda bisa menemukan banyak teman baru yang seru. Berbagi pengalaman dan cerita. Perjalanan pun jadi lebih berwarna. Apalagi jika Anda dan solo traveler lainnya melakukan perjalanan itu karena punya alasan yang sama.

Sepulang dari traveling sendirian, Anda akan merasa jauh lebih kaya. Uang bisa dicari. Tapi pengalaman traveling yang seru hanya bisa didapat saat kita berani melangkah keluar dari zona nyaman kita.

6 dari 8 halaman

Makin Percaya Diri

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Pernah merasa jadi orang yang tak berguna karena tidak bisa melakukan sesuatu? Cobalah untuk menjelajah tempat baru seorang diri. Di saat itulah, Anda akan merasa jauh lebih percaya diri. "Oh, rupanya tersesat tak membuatku merana." "Ternyata aku bisa jalan kaki seharian penuh tanpa merasa lelah." "Wow, aku tak menyangka aku bisa menemukan tempat ini hanya dengan mengandalkan insting."

Saat traveling sendirian, Anda akan menghadapi banyak masalah. Saat itulah, Anda harus segera mencari jalan keluarnya sendirian. Tanpa disadari, Anda akan makin kuat dan berani dari sebelumnya. Kepercayaan diri pun meningkat sangat signifikan. Sendirian menjelajah tempat baru akan jadi tantangan yang besar.

7 dari 8 halaman

Lebih Memperkaya Jiwa

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Mikirin uang setiap hari bisa bikin stres bukan kepalang. Apalagi jika kerja yang dilakukan hanya untuk mendapatkan uang semata. Padahal uang tak selamanya membuat Anda bahagia. Kalau segala sesuatunya dilakukan karena uang semata, kebahagiaan yang sejati akan makin sulit didapat. Salah-salah hati jadi makin tidak tenang karena uang.

Nah, ketika traveling sendirian, saat menatap matahari terbenam di tepi pantai atau ketika jalan-jalan pagi mengelilingi sebuah kota, mata kita bisa lebih terbuka. Bahwa ada hal-hal yang lebih penting dibandingkan uang. Hidup akan jauh lebih bermakna saat kita bisa melakukan sesuatu yang bermanfaat untuk banyak orang. Ada orang-orang lain di luar sana yang hidupnya tak berkecukupan secara ekonomi tapi mereka bahagia.

Ukuran kebahagiaan itu lebih kepada kedamaian apa yang kita rasakan dalam hati. Bukan sebanyak apa kekayaan materi yang kita punya.

8 dari 8 halaman

Jadi, Kapan Mau Traveling Sendirian?

Bagi Anda yang belum pernah traveling sendirian, memutuskan untuk bertualang menjelajah tempat baru sendiri adalah hal yang berat. Ketakutan dan kekhawatiran bisa jadi hambatan. Tapi kita tak akan pernah tahu sesuatu jika kita tak mencobanya langsung kan?

Cobalah untuk traveling sendirian setidaknya sekali dalam setahun. Setelah itu, bisa Anda rasakan langsung perubahan karakter dan kepribadian yang Anda dapatkan dari perjalanan solo tersebut. Jika belum berani pergi ke tempat yang jauh, cobalah jelajah tempat-tempat baru di sekitar kota Anda. Hirup udara barunya dan rasakan perbedaannya.

Jadi, kapan Anda mau traveling sendirian?

“Never did the world make a queen of a girl who hides in houses and dreams without traveling.”
― Roman Payne, The Wanderess