Pada tahun 2014, tren kencan online mulai banyak diminati orang-orang yang sedang mencari jodoh namun tidak ada waktu untuk berinteraksi langsung. Dipilihnya jalan kencan online dianggap efektif karena tidak membutuhkan biaya banyak dan bisa dilakukan kapan pun cukup dengan gadget.
Munculnya situs-situs kencan online membuat perubahan signifikan pada hubungan pria dan wanita dengan terus bertambahnya jumlah anggota di situs-situs kencan online. Dilansir oleh Huffingtonpost.com, ada tiga hal yang perlu diwaspadai bagi Anda yang akan atau sedang menjalani kencan online, karena tiga hal tersebut menjadi tren tahun ini.
What's On Fimela
powered by
Ledakan Efek Tinder
Bagi Anda yang memiliki gadget Android pasti pernah dengar aplikasi Tinder. Tinder merupakan salah satu aplikasi chatting, kebanyakan user-nya adalah pencari jodoh. Ada beberapa cara untuk menunjukkan Anda tertarik atau tidak dengan orang tersebut. Kebanyakan di aplikasi itu, penggunanya tidak terlalu serius mencari pasangan jangka panjang. Hanya sekedar chatting, cocok, kopi darat, dan jangan heran jika suatu saat dia menghilang begitu saja. Bagi Anda yang telah berharap lebih padanya, Anda bisa membayangkan bagaimana rasanya. Sepertinya rasa itu akan lebih menyakitkan.
Ada cara untuk mengetahui teman chat Anda suka Anda atau tidak, aturan sederhananya, menggesek ke kiri jika Anda suka foto seseorang, dan geser ke kanan jika tidak. Jika Anda berdua baik, dan menggesek ke kanan maka akan ada notice Selamat Anda Cocok dan diizinkan untuk melakukan percakapan. Hal serupa juga berlaku di Match.com dan OkCupid. Sebaiknya Anda geser ke kiri atau kanan jika menyukai seseorang.
Masalahnya dengan tren ini ialah seorang single hanya bisa melihat sedikit profil orang yang disukai dan tidak bisa menjadi ukuran untuk kecocokan hubungan jangka panjang. Jika Anda ingin menemukan cinta, hindari untuk short cut berdasar penampilan luar, luangkan waktu untuk membaca profil orang lain dan hanya Anda yang memutuskan apakah Anda ingin terlibat dalam percakapan atau tidak. Mungkin membutuhkan waktu yang lama, dan harus membayar tagihan. Tapi, tidak akan sia-sia usaha Anda,ladies.
Pengaruh Ponsel
Selama bertahun-tahun, duduk di depan komputer dan menulis email adalah dasar untuk mengenal seseorang secara online. Waktu terus berjalan dan tren itu mulai menghilang pada tahun 2014. hari ini jutaan pasangan kencan online menggunakan ponsel pintar untuk menggunakan untuk berkomunikasi, yang lebih efektif ketimbang email. Dan, lebih banyak lagi hal-hal yang bisa saling ditukarkan sama seperti SMS melalui aplikasi ponsel pintar.
Ini bukanlah SMS, karena hal itu buruk. SMS sebelum kencan pertama adalah cara hebat untuk memperkuat hubungan. Tapi, kurang efektif menyambungkan dua orang hanya lewat sedikit online. Selain itu, percakapan lebih dangkal dan kurang memberikan dampak positif bagi hubungan yang langgeng.
Alih-ali tetap manfaatkan cara lama yang dianggap lebih efektif, menulis beberapa email dan menempatkan sedikit waktu dalam mengenal seseorang sebelum pertemuan. Hal ini akan meningkatkan kesempatan Anda untuk sukses menjalani kencan pertama dan melakukan percakapan lebih bermakna sebelum kencan.
Mentalitas merupakan Hal Terbaik
Pria dan wanita lajang yang mendaftar dalam situs kencan online dalam kurun waktu terakhir ini, harus memiliki mental yang kuat. Dalam pilihan yang terbatas di dunia ini, memiliki akses seolah tak ada habisnya untuk menemukan cinta sejati. Memiliki terlalu banyak pilihan juga membingungkan. Dengan tingkat keanggotaan situs kencan online yang terus bertambah, menjadi tren yang kemungkinan besar hanya tumbuh lebih kuat sampai tahun ini saja.
Untuk alasan ini, ketika Anda mulai mencari cinta tahun ini, Anda harus memiliki prioritas dalam kepentingan Anda. Mulai dari tanggal, kecerdasan, realistis dan mencoba untuk serius mengenal seseorang ya, ladies. Jika Anda terjebak dalam mencari kesempurnaan mungkin Anda akan kehilangan kesempatan di tahun ini yang bisa jadi tahun ini merupakan tahun terbaik dalam kehidupan cinta Anda.
Siap menghadapi tren kencan online yang semakin membludak, ladies? Tetap waspada ya!