Akhirnya pencarian jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501 rute penerbangan Surabaya-Singapura Minggu lalu, telah menunjukkan titik terang. TNI AU yang dibantu negara Singapura dan Cina berhasil menemukan jenazah korban kecelakaan dan puing yang ditemukan di perairan Kalimantan Tengah pesawat tersebut.
Dilansir melalui situs merdeka.com yang melaporkan bahwa telah ditemukan enam jenazah korban jatuhnya pesawat AirAsia QZ 8501. Hal tersebut dibenarkan oleh Direktur Operasi Basarnas Marsekal Pertama TNI AU Supriadi. Beliau memberikan keterangan bahwa telah menemukan tiga jenazah yang diduga penumpang AirAsia QZ 8501.
Penemuan itu ditemukan di titik radial radius 87 mil dari Pangkalabun. “Evakuasi dari kantor Basarnas Banjarmasin memakai Helikopter Ois, dari hasil kegiatan di lokasi menemukan tiga jenazah.” kata Supriadi di lokasi.
Dan, Kabarsarnas Marsekal Madya FH Bambang Soelistyo selaku Koordinator SAR menegaskan bahwa 95% puing-puing serpihan di perairan Pangkalabun (Kalimantan Tengah) yang ditemukan merupakan milik AirAsia QZ 8501. Soelistyo tidak mengatakan 100% karena belum melihat langsung benda-benda yang ditemukan seperti serpihan pesawat dan pintu keluar darurat. Soelistyo merasa yakin karena telah melakukan komunikasi dengan semua komandan satuan unsur yang melakukan pencarian.
Sementara, laporan terakhir yang dikeluarkan sampai hari ini (Selasa,30/12) terkait jenazah oleh Basarnas lainnya yang masuk dalam tim purna telah menemukan enam jenazah di laut. Namun, belum diketahui jenis kelamin dari jenazah-jenazah tersebut.
Keluarga korban yang setia menunggu kepastian terus mencari informasi terkait nasib keluarganya yang termasuk dalam korban jatuhnya pesawat AirAsia.
Semoga jenazah para korban dan sisa puing pesawat AirAsia QZ 8501 segera ditemukan ya, ladies. Agar para keluarga korban dapat lega dan bagi korban yang meninggal dapat tenang di sisi-Nya.
- Kronologis dan Kabar Terbaru Hilangnya AirAsia QZ 8501
- Angela, Putri Pilot AirAsia Ungkap Kesedihan Karena Kehilangan Sang Ayah
- Keluarga Hilang Bersama AirAsia, Kini Ciara Sebatang Kara
- ''Hanya Kematian Yang Memisahkan Kita'', Tulis Pramugara AirAsia Saat Ulang Tahun Istrinya
- Di Mata Keluarga, Pilot AirAsia Iriyanto Dikenal Berjiwa Sosial Tinggi
- Cucu Korban AirAsia Bermimpi Nenek Berpakaian Pengantin