Mendebarkan, Pesawat Virgin Atlantic Mendarat Darurat Karena Roda Rusak

Fimela diperbarui 30 Des 2014, 12:59 WIB

Tidak pernah ada yang menyangka bahwa musibah bisa terjadi baik di kendaraan pribadi maupun kendaraan umum. Saat ini banyak kecelakaan baik di darat maupun udara. Saat ini, hilagnya kontak Pesawat AirAsia adalah salah satu berita yang tengah hangat dibicarakan diberbagai negara di dunia. Terlepas dari itu semua, Pesawat Virgin Atlantic harus mendarat darurat pada senin (29/12) karena kesalahan landing.

Dilansir dari metro.co.uk, hal ini tentu membuat seluruh penumpang Virgin Atlantic berdebar-debar dan diliputi rasa cemas. Pendaratan yang dramatis dilakukan oleh sang pilot di Bandara Gatwick London. Penerbangan VS43 akan melakukan perjalanan rute West Sussex, London ke Las Vegas.

Pesawat jenis Boeing 747 jumbo jet ini harus kembali ke Bandara Gatwick untuk melakukan pendaratan darurat setelah sebelumnya terjadi kesalahan landing. Kesalahan landing ini dipicu karena roda pesawat mengalami masalah.



Meskipun diliputi rasa cemas dan takut, pesawat akhirnya mampu melakukan pendaratan dengan aman dan semua penumpang dinyatakan selamat. Pihak maskapai Virgin Atlantic mengungkapkan bahwa "Prioritas kami sekarang adalah menjaga keselamatan penumpang." Hal inilah yang membuat pilot memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat meski dengan roda pesawat mengalami masalah.

Sebelum melakukan pendaratan darurat, semua kru pesawat mengumumkan bahwa akan melakukan "prosedur pendaratan non-standar" di Bandara Gatwick, London. Mendengar hal ini tentu membuat semua penumpang maupun pihak bandara cemas. Ambulans dan petugas pemadam kebakaran segera disiapkan untuk memberikan bantuan jika terjadi kecelakaan nantinya.



Setelah melakukan yang terbaik, Virgin Atlantic berhasil mendarat dengan aman. Pesawat berhasil mendarat di landasan pacu Bandara Gatwick. Sesaat setelah pesawat berhenti, Ambulans dan Petugas Pemadam Kebakaran segera mendekat untuk melakukan evakuasi.

Good Job untuk pilot Virgin Atlantic karena telah melakukan pendaratan darurat dan mengambil keputusan yang tepat untuk kembali ke Gatwick. Semoga keputusan seperti ini bisa diambil oleh semua maskapai penerbangan manapun demi keselamatan para penumpangnya. Dan tidak terjadi lagi kecelakaan pada perjalanan udara menggunakan pesawat.

(vem/mim)