Kesadaran masyarakat untuk hidup sehat semakin meningkat. Wanita masa kini mulai memilih-milih kosmetik yang dipakai dan makin pintar membaca label bahan pembuat kosmetik. Bahan kosmetik yang masih sering diperdebatkan adalah paraben dan formaldehyde yang disinyalir sebagai salah satu penyebab kanker.
Dilansir oleh time.com, sebuah petisi diberikan kepada Revlon untuk menghapus bahan kosmetik berbahaya yang mereka pakai. Dua bahan itu adalah dua paraben rantai panjang isobutylparaben dan isopropylparaben. Sebanyak 100.000 konsumen menandatangai petisi tersebut agar Revlon membawa perubahan dan bisa menjadi contoh bagi perusahaan kosmetik lain.
Perusahaan raksasa ini menyambut baik petisi yang dibuat oleh Environmental Working Group. Pihak Revlon menghapus isobutylparaben dan isopropylparaben dari bahan kosmetik mereka, termasuk membentuk ulang produk yang mengandung butylparaben.
"Kami sangat senang bahwa Revlon bertindak menghilangkan bahan-bahan beracun," ujar Heather White, Eksekutif Direktur Environmental Working Group. "Kami juga mendesak semua perusahaan agar melakukan langkah yang sama," lanjutnya.
Hal ini menjadi kabar baik, karena cantik harus dibarengi dengan sehat. Semoga saja perusahaan kosmetik lain mengambil kebijakan yang sama seperti Revlon.
- Benarkah Pakai Makeup Saat Hamil Membuat Anak Jadi Bodoh?
- Kisah Nyata: Wajah Rusak Setelah Perawatan di Klinik Kecantikan
- Mengerikan, Mata Bengkak Parah dan Muncul Koreng Wajah Setelah Mewarnai Rambut
- Awas, 4 Produk Kecantikan Ini Dapat Merugikan Kesehatan Anda
- Banyak Tester Makeup Yang Terkontaminasi Bakteri dan Virus, Waspadalah!