Ayah Dipenjara Karena Goncang Tubuh Bayinya Sangat Kasar Hingga Meninggal

Fimela diperbarui 22 Des 2014, 12:20 WIB

Seorang ayah divonis penjara selama sembilan tahun karena membunuh bayinya yang berusia 12 minggu. Bayi mungil tersebut meninggal karena sang ayah terlalu keras menggoncangkan tubuh anaknya sehingga ia menderita cedera otak yang parah.

Seperti yang telah dilansir oleh dailymail.co.uk,  Tyler Vallance, 21 tahun membuat bayinya Isabella meninggal pada bulan November 2012. Pengadilan pun telah menerima kabar bahwa Tyler pernah memutar kaki Isabella sampai ia menderita patah tulang dan 8 tulang rusuk yang patah. Tyler pun mencengkeram dan mengguncangkan bayinya serta menyebabkan Isabella kehilangan kesadaran saat ia masih ada dalam pelukan sang ayah.

Isabella yang lahir prematur ini meninggal 5 hari kemudian. Tyler memang dikenal sebagai seseorang yang kasar. Ia pun akhirnya mengaku bersalah atas kematian putrinya. Kasus ini pun diproses dan beberapa hari yang lalu ia divonis hukuman tambahan 18 bulan karena menyebabkan luka sebelum putrinya meninggal. Ibu bayi, Jessica Wiggins, 20 tahun juga mendapatkan hukuman selama 9 bulan penjara karena membiarkan kematian Isabella di tangan pasangannya.

Tyler Vallance memang memiliki masalah dengan manajemen emosi dan juga ADHD. Ia memang menjalani pengobatan akan masalah tersebut. Tyler Vallance ternyata juga orang yang manipulatif karena mengancam pasangannya dengan bunuh diri jika ia meninggalkannya. Ia juga pernah melakukan kekerasan di depan umum terhadap Jessica Wiggins. Ternyata Vallance juga pernah dihukum pada bulan Agustus tahun lalu karena melakukan aktivitas seksual dengan anak perempuan berusia 14 tahun. Ia dijatuhi hukuman enam bulan tahanan.

(vem/ivy)

Tag Terkait