Penantian 77 Tahun, Akhirnya Aku Bertemu Lagi Dengan Suamiku

Fimela diperbarui 18 Des 2014, 10:30 WIB

Bagi sebagian besar orang, cinta pertama merupakan cinta terindah yang cukup sulit untuk dilupakan. Keindahan dan kenangan dari cinta pertama terlalu membekas untuk bisa dilupakan begitu saja. Namun tidak jarang, cinta pertama cukup menguras air mata ketika seseorang mengingatnya. Sama seperti halnya wanita 93 tahun yang kembali menemukan cinta pertamanya setelah 77 tahun tidak bertemu.

Dilansir dari shanghaiist.com, wanita bernama Zhang Shuying dari Cina menemukan kembali Zhong Chongxin suami tercinta setelah lama tidak diketahui keberadaannya. Awal pertemuan Zhang dengan suaminya terjadi sekitar 79 tahun yang lalu. Waktu itu, wanita ini masih berumur 14 tahun. Sebagai pasangan muda yang tengah jatuh cinta, mereka lalu memutuskan untuk menikah.

Pekerjaan suami sebagai perwira tentara, mengharuskan ia menjalankan tugas ke medan perang di tahun 1937 tepat setelah dua tahun pernikahan mereka. Saat itu tentara Jepang menyerbu Cina, inilah yang membuat Zhong harus berangkat ke Shanghai sebagai seorang prajurit. Kepada wartawan Zhang berkata "Dia tiba-tiba memeluk saya dari belakang lalu mengucapkan selamat tinggal. Dia menangis dan berjanji untuk datang kembali kepada saya".  

Wanita setia ini mengaku hanya menerima satu panggilan selama sang suami menjalankan tugas. Setelah itu tidak ada lagi kabar datang darinya. 7 tahun menunggu, Zhang bertemu rekan Zhong sesama prajurit di tahun 1944. Ia mengatakan bahwa suami tercinta telah gugur di medan perang.

Tahun 1949 Zhang memutuskan untuk menikah kembali dengan seorang pria dan kini dikaruniai 3 anak. Mengingat rasa cinta yang terlalu besar pada suami pertama, Zhang tidak pernah bisa berhenti memikirkan Zhong. Hingga akhirnya di tahun 1988 wanita itu menceritakan hal ini kepada anak-anaknya. Merasa tersentuh dengan cerita sang ibu yang semakin menua, anak Zhang memutuskan untuk melakukan pencarian terhadap tempat peristirahatan terakhir Zhong.

Setelah sekian tahun berusaha melakukan pencarian. Pada 22 November Zhang bisa bernafas lega karena menemukan suami tercintanya. Ia beragkat ke Taipei untuk melihat nama Zhong Chongxin tertulis di sebuah plakat kuil Taipei di sana. Wanita ini tinggal di Taipei selama 7 hari dan 3 kali mengunjungi sang suami. Kepada wartawan Zhang mengatakan "Saya harus melihat dia seumur hidup saya, karena setiap saat saya menangis adalah karena dia".

Zhang juga mengaku "Saya hanya menangis 3 kali dalam hidup saya". Pertama ia menangis ketika menerima berita kematian Zhong, kedua ketika ia melihat foto suami, dan ketiga ketika melihat nama cinta pertamanya di kuil Taipei. Dia juga mengatakan "Kami tidak akan pernah terpisah sekarang." Nampak kebahagiaan terpancar dari wajah wanita yang kini berusia 93 tahun ini.

Wah, sungguh sangat romantis yang Ladies. Semoga kita dikaruniai orang-orang yang selalu mencintai dan menyayangi. Sangat bahagia rasanya ketika orang-orang yang kita cinta adalah seorang yang setia dan memiliki perasaan sama.

(vem/mim)
What's On Fimela