Seorang Balita di Australia Meninggal Karena Minum Susu Mandi

Fimela diperbarui 11 Des 2014, 15:30 WIB

Berita yang sangat menyesakkan dada. Karena kelalaian orang tua, seorang balita meninggal. Balita tersebut meninggal karena meminum susu yang seharusnya ditujukan untuk susu mandi. Jadikan berita ini sebagai pelajaran agar Anda sebagai orang tua waspada, terutama pada makanan atau minuman untuk anak.

Seorang anak di Semenanjung Mornington Australia meninggal setelah meminum susu mentah tanpa proses pasteurisasi (proses pemanasan untuk mematikan bakteri). Menurut Departemen Kesehatan Victoria Australia, produk ini dipasarkan sebagai kosmetik dan diberi label "susu mandi", seperti yang dilansir buzzfeed.com. Selang seminggu sejak peristiwa tersebut, empat anak lain yang berusia antara satu dan lima tahun jatuh sakit karena meminum susu mentah.

Kepala Petugas Kesehatan Victoria mengatakan penyebab balita tersebut meninggal karena kondisi yang disebut sindrom uremik hemolitik.Sindrom tersebut mempengaruhi ginjal dan aliran darah hingga menyebabkan kematian. Susu yang tidak dipasteurisasi dapat menyebabkan penyakit gastrointestinal fatal yang mempengaruhi ginjal dan aliran darah dan dapat menyebabkan infeksi parasit yang muncul sebagai gastroenteritis.

Peristiwa ini seharusnya tidak perlu terjadi, sebab pada kemasan produk susu mandi tersebut telah diberi label bukan untuk konsumsi manusia. Sayangnya, produk ini dijual bersamaan dengan produk makanan kesehatan lainnya dalam rak yang sama. Produk susu mentah non pasteurisasi telah dilarang di Australia selama lebih dari 70 tahun. Tidak diketahui alasan mengapa orang tua memberikan susu mentah dalam label susu mandi tersebut terhadap sang balita. Bisa jadi karena ketidaktahuan mereka dan mengira bahwa susu mentah sehat untuk dikonsumsi.

Vicki Jones, pemilik perusahaan susu mandi Mountain View terkejut mendengar kabar tersebut. Dirinya mengatakan bahwa kabar tersebut terlalu dibesar-besarkan. Jones memberi alasan bahwa pada produknya telah dibeli label bukan untuk konsumsi manusia. Untuk selanjutnya perusahaannya akan menempatkan label peringatan secara lebih lanjut dan akan mengubah kemasan susu mandi sehingga tidak mirip dengan susu pasteurisasi.

Jadi meskipun Anda dan balita suka mengonsumsi susu sapi, hindarilah produk-produk susu tanpa proses pasteurisasi karena bahaya kontaminasi bakteri. Dan sebagai orang tua berhati-hatilah saat memberikan produk makanan dan minuman. Perhatikan label kemasannya agar kejadian yang sama tidak terulang kembali.

(vem/chi)