Anjing Lucu Suka Ikut Mahasiswa 'Belajar', Mati Diracun Oleh Pihak Kampus

Fimela diperbarui 24 Nov 2014, 14:50 WIB

Lagi-lagi berita yang kurang sedap mengenai perlakuan manusia pada hewan. Dan lagi-lagi korbannya adalah seekor anjing. 

Sebelumnya, mari kita mengenal Casper. Seekor anjing berbulu putih yang lucu dan lugu. Casper punya kebiasaan unik. Dia sering berada di wilayah perkampusan Northwest A&F University di Xi'an, Provinsi Shaanxi, China. Anjing jalanan ini bahkan senang duduk di bangku kuliah sambil menemani mahasiswa yang sedang belajar. 

Hal ini disambut senang oleh para muda-mudi yang menuntut ilmu di kampus tersebut. Mereka heran tapi juga gemas melihat anjing yang suka ikut kuliah matematika dan kalkulus.

Tapi, sepertinya tidak demikian dengan pihak kampus. Beberapa waktu lalu, si kecil Casper ditemukan mati di dalam tempat sampah. Ada isu yang merebak bahwa pihak kampuslah yang meracun anjing tersebut. 

Dilansir dari Shanghaiist, hal ini akhirnya dibenarkan oleh pihak kampus Northwest A&F University. "Kami tidak bisa mentolerir adanya anjing jalanan saat proses belajar mengajar berlangsung. Bisa saja ia menyebabkan kotoran dan menggigit yang mana nantinya akan menjadi tanggung jawab kami," ujarnya. 

Namun kenyataan itu malah mendapatkan tentangan dan kekecewaan dari mahasiswa dan netizen yang mendengar kabar tersebut. Salah seorang mahasiswa mengungkapkan kekecewaan dan rasa malunya, "Mereka mempermalukan kredibilitas sendiri. Sebenarnya ada anjing di kelas tidak masalah dan kini malah banyak orang yang sedih." 

"Tidak penting membunuh Casper. Biasanya dia hanya duduk diam di kursi kelas dan tak akan menimbulkan resiko bagi siapapun," kata mahasiswa yang lain. 

Sayang sekali, nasi telah menjadi bubur. Casper terlanjur mati dan banyak orang yang pernah melihatnya atau tidak, bersedih hati mengetahui kabar ini.

(vem/gil)