Cinta Abadi Sang Suami Untuk Istrinya

Fimela diperbarui 14 Nov 2014, 14:50 WIB

Cinta yang tetap hidup meski raga sudah tiada terdengar mustahil. Hanya orang-orang yang percaya yang bisa merasakannya. 

Sue Johnston belum mengetahui hal itu selama beberapa bulan pasca suaminya meninggal. Ia dan John menikah 46 tahun lamanya. Setiap tahun di hari kasih sayang, John selalu memberinya bunga paling cantik dengan lima kata cinta sederhana, "Cintaku padamu akan selalu bersemi."

Sampai akhirnya Tuhan memanggil John pulang kembali, untuk pertama kalinya Sue menikmati hari kasih sayang sendirian. Tepatnya 10 bulan sejak kepergian John. Namun tiba-tiba seorang kurir datang membawa bunga yang cantik untuknya di hari kasih sayang. "Untuk pertama kalinya setelah 10 bulan ditinggalkan, aku menerima buket bunga yang cantik.... dari John," cerita Sue pada sebuah media cetak. [quote]

Bunga-bunga itu menyebutkan nama John sebagai pengirimnya. Sue tak mau menerimanya, "Itu pasti salah alamat," ujarnya. Namun kurir utu bersikeras bahwa bunga itu tak salah alamat, ia juga menunjukkan tanda bukti pembeliannya. 

"Tidak, Nyonya. Ini tidak salah alamat. Sejak sebelum suami Anda meninggal, ia sudah berpesan pada kami dan membayar banyak bunga untuk bertahun-tahun. Beliau ingin kami memastikan bahwa Anda akan selalu menerima bunga setiap hari kasih sayang," kata kurir itu. 

Tenggorokan Sue seperti tercekat ketika mendengar kata-kata itu. Ia melihat bunga yang ia terima dan mengambil kartu yang tersemat manis di sana. Ada sebuah pesan mendalam terdiri dari lima kata dan membuat Sue menitikkan air mata, "Cintaku padamu akan selalu abadi."

Lalu, perasaannya pun ikut menghangat seperti John masih ada di sisinya. 

(vem/gil)
What's On Fimela