Kecintaan terhadap budaya bangsa ini tidak hanya bisa diwujudkan dengan mengenakan busana kain Indonesia saja, tetapi bisa juga dengan mengikuti berbagai jenis kompetisi membuat atau merancang berbagai macam kain Indonesia sesuai dengan bakat yang dimiliki.
Taiwan External Trade Development Council atau Taitra lembaga di bawah Biro Perdagangan Luar Negeri (BOFT), Kementerian Ekonomi (MOEA) Taiwan, telah mengadakan Taiwan Excellence 2014, di mana para peserta harus membuat berbagai macam motif kain dari negeri ini. Tepat pada hari ini Kamis 13 November 2014 lalu, telah diumumkan pemenang Kompetisi Batik Taiwan Excellence pertama, setelah melalui proses seleksi ketat oleh dewan juri yang terdiri dari Tony Lin selaku Direktur TAITRA Jakarta, Nonita Respati perancang busana dan pemilik Purana Batik serta Whulandari Herman, celebrity endorser Taiwan Excellence 2014.
Kompetisi yang diselenggarakan dari tanggal 27 Agustus hingga 29 September 2014 yang lalu itu, telah menarik banyak bakat kreatif lokal untuk mewujudkan filosofi Taiwan Excellence yang bernilai, andal dan inovatif serta berpartisipasi dalam merayakan warisan budaya kebanggaan bangsa.
Dan pada akhirnya, dewan juri memberi gelar juara pertama kepada Sugeng Wijayanto, seorang mahasiswa tingkat akhir Universitas Negeri Sebelas Maret, Surakarta atas karya kreatifnya.
"Kami sangat senang mengetahui bahwa kompetisi ini disambut penuh antusias oleh konsumen Indonesia. Kami menerima begitu banyak karya dari Jawa dan Bali yang jumlahnya 150% lebih tinggi dari ekspektasi kami sebelumnya," Wayne Lee selalu Manajer Taitra saat jumpa pers di Bebek Bengil Menteng Jakarta Kamis 13 November 2014 lalu.
Taiwan Excellence ini merupakan salah satu kegiatan yang menyediakan wadah bagi bakat-bakat kreatif muda Indonesia untuk menyalurkan kreativitas mereka.
“Motif Taiwan Excellence yang saya ciptakan menggabungkan motif Madura, Kawung, Kalimantan dan geometris. Kombinasi motif Kawung yang melambangkan harapan akan kebaikan, kebahagiaan dan kejayaan dengan unsur Madura dan Kalimantan menggambarkan harapan saya pada Taiwan Excellence untuk terus menyediakan produk-produk inovatif, bernilai dan andal bagi konsumen dunia,” kata Sugeng Wijayanto.
Sebagai apresiasi, Taitra menyerahkan hadiah uang tunai jutaan rupiah dan sejumlah gadget Taiwan populer dari HTC, Acer dan JustMobile kepada para pemenang. Tak hanya itu saja, langkah Taitra selanjutnya juga berencana untuk mengoptimalkan penggunaan desain batik dari para pemenang untuk keperluan branding dan pencitraan bagi perusahaan.
Nah, sangat inspiratif sekali bukan acaranya? Yuk jangan ketinggalan, cintai kain dan kenali motif kain Indonesia ya Ladies.
- Galeri Indonesia Kaya, Ulang Tahun Sekaligus Jadi Wadah Mengembangkan Warisan Budaya Indonesia
- Nonita Respati, Mempercantik Batik Dengan Teknik Tie Dye Atau Jumputan
- Debora Mettu, Angkat Konsep Batik Untuk Segala Umur Ready To Wear
- Ardistia Dwiastri, Berhasil Tembus Pasar New York Dengan Desain Timeless
- NurZahra, Angkat Tema Legenda Taman Babylonia Kuno Yang Misterius Dalam JFW 2015