Dua Pemuda Tampan Dan Baik Hati Mencuci Baju Gelandangan Secara Cuma-Cuma

Fimela diperbarui 14 Nov 2014, 11:10 WIB

Apakah membantu orang yang tidak mampu harus menunggu hingga jadi orang kaya dulu? Tampaknya tidak. Lihatlah dua pemuda dari Australia ini. Di saat teman-teman mereka bersenang-senang di usia yang masih sangat muda, dua sahabat ini justru membuat sebuah bantuan sosial yang tak biasa. Ide kecil yang menghasilkan kebaikan yang sangat besar.

Lucas Patchett (20 tahun) dan sahabatnya Nicholas Marchesi memiliki ide yang bisa dikatakan remeh. Mereka sangat ingin membantu para gelandangan memiliki pakaian yang bersih. Tinggal di kota Brisbane, Australia, dua mahasiswa teknik ini menyadari bahwa permasalahan utama para tunawisma adalah kurangnya kebersihan, terutama pakaian yang mereka pakai. Dengan tekad kuat, dua pemuda ini mulai mewujudkan impian mereka, dilansir oleh odditycentral.com.

Berbekal sebuah mobil van dan dua buah mesin cuci sumbangan, Lucas dan Nicholas mengaplikasikan ilmu teknik dari kampus mereka. Keduanya mengubah van menjadi mobil yang bisa berjalan dan bisa mengoperasikan mesin cuci, mesin itu terhubung mesin pembangkit listrik yang sudah dimodifikasi di dalam mobil. Tentu hal ini tidak mudah, namun semangat dan keinginan membantu orang lain membuat mobil mesin cuci itu selesai dikerjakan.

Orange Sky Laundry adalah nama yang dipilih Lucas dan Nicholas untuk misi sosial mereka. Mobil mereka mulai berkendara dan berhenti di tempat-tempat para gelandangan berkumpul. Tanpa ragu, mereka meminta para tunawisma tersebut mencuci pakaian secara gratis. Dari aksi yang kecil ini, akhirnya Orange Sky Laundry dikenal oleh kalangan tunawisma kota Brisbane dan nama Lucas serta Nicholas menjadi dikenal banyak orang.

Para tunawisma menyambut baik hal ini. Mereka mengakui bahwa pakaian yang dipakai tidak pernah dicuci berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Maka mesin cuci yang disediakan Lucas dan Nicholas sangat bermanfaat bagi mereka.

Satu kebaikan kecil bisa menghasilkan kebaikan yang lebih besar.

Kebaikan hati dua pemuda tersebut membuat pemuda-pemuda lain ikut berpartisipasi dalam misi sosial ini. Dengan kesuksesan Orange Sky Laundry, Lucas dan Nicholas berharap suatu saat kelak bisa melebarkan sayap hingga seluruh Australia. Sementara ini, mereka mengajak badan-badan sosial untuk memberikan bantuan makanan bagi para tunawisma. Sebuah misi yang sangat mengagumkan di usia yang sangat muda.

Semoga tindakan Lucas dan Nicholas menjadi semangat untuk kita semua agar memiliki upaya nyata membantu orang lain. Daripada terus menyalahkan pemerintah akan semua masalah yang ada di negara ini, mulailah bergerak dari hal yang kecil. Kalau bukan kita, siapa lagi

(vem/yel)
What's On Fimela