Bahaya Terlalu Banyak Minum Susu Tingkatkan Risiko Kematian

Fimela diperbarui 29 Okt 2014, 16:00 WIB

Ingin sehat tentu boleh saja, karena setiap orang pasti ingin sehat sampai tua dan panjang umur. Susu menjadi salah satu cara untuk membuat tubuh sehat. Walaupun ada penelitian yang menyebutkan bahwa sesungguhnya manusia setelah lewat masa bayi tak perlu susu, penelitian lain memperlihatkan manfaat susu untuk kesehatan dan menjaga kekuatan tulang.

Sayangnya, keinginan untuk sehat sering membuat seseorang mengonsumsi susu dalam jumlah berlebih. Penelitian terbaru menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi lebih dari 3 gelas susu setiap hari tidak akan membawa dampak sehat, justru dapat meningkatkan risiko kematian. Penelitian tersebut dilakukan di Swedia, dilansir oleh dailymail.co.uk.

Jenis gula yang ditemukan dalam susu dapat menyebabkan peradangan dan stres oksidatif, sehingga dapat merusak sel-sel tubuh. Kandungan gula laktosa dan galaktosa dalam susu lebih tinggi dibanding olahan susu yang lain, misalnya yogurt atau keju. Karena itulah, para peneliti menyarankan agar seseorang mengonsumsi cukup 1 hingga 2 gelas dalam satu hari.

Minum susu berlebih juga dapat mengakibatkan kerusakan sel, gangguan kekebalan tubuh hingga penuaan dini. Wanita yang minum susu lebih dari 3 gelas sehari meningkatkan risiko kematian hingga 2 kali lipat dibandingkan wanita yang minum susu hanya setengah gelas setiap hari.

Para ilmuwan mengatakan bahwa minum susu boleh saja asal tidak berlebih. Dan jangan lupakan asupan makanan alami lain, seperti buah-buahan, sayur dan kacang-kacangan.

(vem/yel)