Indonesia resmi memiliki presiden dan wakil presiden baru untuk periode 2014-2019. Pasangan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) akhirnya mengucap sumpah jabatan presiden dan wakil presiden yang dilakukan tanggal 20 Oktober 2014 pukul 10.25 WIB di Gedung Nusantara MPR, Kompleks Parlemen.
Di hari yang sama, petang harinya Presiden Jokowi menghadiri acara syukuran rakyat salam tiga jari di Monas, Jakarta Pusat. Acara syukuran tersebut pun tak luput dari acara potong tumpeng dengan 34 bumbu Nusantara. Ada yang istimewa dalam acara pemotongan tumpeng tersebut. Seperti yang dilansir oleh merdeka.com, potongan tumpeng pertama Jokowi tersebut diberikan kepada seorang wanita bernama Siti Bugiah. Siapakah sebenarnya Siti Bugiah dan bagaimana awal mula kisahnya bisa menjadi diundang dalam acara tersebut?
Berawal dari Seorang Penumpang di Kawasan Sudirman
Siti Bugiah yang berprofesi sebagai sopir taksi ini mengaku rasanya seperti mimpi saja bisa bertemu Jokowi di hadapan ribuan orang.
"Saya gemeteran dapet potongan tumpeng dari bapak (Jokowi). Aduh gak bisa disampaikan dengan kata-kata. Gemeteran gemeteran, luapan kegembiraan yang tidak bisa dinilai dengan apapun," ujar Siti, Senin (20/10)
Semua berawal, ketika Situ mendapatkan seorang penumpang di kawasan Sudirman. Ketika berbincang, rupanya penumpang tersebut merupakan orang penting yang akan bertemu dengan Jokowi. "Awalnya saya bawa tamu, dia orang penting juga. Saya ngobrol banyak, terus saya tanya sama dia bisa gak ya saya ketemu presiden, waktu itu habis pemilu Jokowi menang yang menang. Saya bilang sama dia, saya ingin sekali bertemu dengan beliau," jelas Siti.
Penumpang tersebut pun meminta Siti untuk selalu berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. "Dia bilang sama saya, sabar ibu berdoa aja Insya Allah saya ada yang kenal dengan orang Jokowi. Insya Allah tunggu aja. Ibu berdoa aja ikhlas dan bersyukur aja. Insya Allah," kata Siti mengingat ucapan penumpang pria tersebut.
Doa yang Terkabul
Beberapa hari setelah Siti bertemu dengan penumpang tersebut, ia pun tak pernah absen untuk selalu berdoa kepada Tuhan. Ia berdoa agar keinginan dan cita-citanya untuk bertemu Jokowi bisa segera terkabul.
Dan rupanya doa Siti Bugiah terkabul. Seminggu setelah pelantikan Jokowi, mimpi besar ibu dengan dua anak ini terwujudkan. Seorang ajudan Jokowi meneleponnya dan memintanya hadir di acara Pesta Rakyat tanggal 20 Oktober 2014.
"Saya ditelpon, bilang gini ibu bener Siti Bugiah? kagum dengan sosok Jokowi? saya jawab iya bener. Terus saya disuruh dateng ke sini buat ketemu Jokowi, di situ saya menangis, menangis," ungkapnya. Siti Bugiah ini dipilih karena sosok inspiratifnya yang mampu berjuang untuk menghidupi kedua anaknya. Ia berharap agar Jokowi bisa bekerja dengan tulus dan hati yang jernih serta tak melupakan rakyat kecil seperti dirinya.
Ladies, Siti Bugiah bisa menjadi salah satu gambaran tentang sosok wanita kuat yang selalu melakukan yang terbaik demi membesarkan kedua anaknya. Bekerja sebagai sopir taksi yang biasanya lebih banyak didominasi oleh pria mungkin bukan hal yang mudah bagi seorang wanita. Tapi Siti Bugiah membuktikan bahwa wanita juga bisa kuat dan mandiri dengan kemampuan yang dimiliki.
- Jabatan SBY sebagai Presiden Berakhir, Sang Putra Kirimkan Surat Lewat Instagram
- Jangan Tunda Lakukan Kebaikan, Mungkin Anda Menyelamatkan Hidup Seseorang
- Sebelum Buta Selamanya, Kakak Beradik Ini Bertualang Lintasi Amerika Serikat
- Kisah Pengorbanan Seorang Gadis Kecil Yang Berakhir Bahagia
- Demi Anak, Pria Ini Resign Dari Pekerjaan Dengan Gaji Rp 100 Miliar per Bulan
- Pria Yang Sangat Menyayangiku Itu Kupanggil 'Babe'