Saat Rasa Takut Melanda, Ingatlah 4 Hal Ini

Fimela diperbarui 27 Sep 2014, 09:50 WIB

Takut. Manusia mana yang tak pernah merasa takut. Hanya saja kita mungkin sering dikalahkan oleh rasa takut itu sendiri. Saat kita membiarkan rasa takut mengambil alih kehidupan kita dan melumpuhkan diri kita, maka hanya rasa tertekan, depresi, dan menderita yang kita rasakan. Secara tidak langsung kita tahu bahwa masalahnya bukan pada rasa takut itu. Tapi masalahnya adalah pada diri kia, bagaimana kita bereaksi pada rasa takut tersebut.

“You can conquer almost any fear if you will only make up your mind to do so. For remember, fear doesn’t exist anywhere except in the mind.” - Dale Carnegie

Kita mau bereaksi yang seperti apa ketika rasa takut itu datang? Akankah kita semakin menarik diri, bersembunyi, dan lari? Atau kita malah  menjadikan rasa takut itu sebagai peringatan untuk semakin cepat melangkah ke depan dan keluar dari zona nyaman demi kehidupan yang lebih baik? Dilansir dari lifehack.org, kunci untuk mengatasi rasa takut itu adalah untuk belajar lebih mencintai diri kita sendiri, dengan semua ketidaksempurnaannya. Untuk lebih jelas lagi, simak uraiannya di halaman berikutnya.

(vem/nda)
What's On Fimela
2 dari 5 halaman

Terima Rasa Takut, Rasa Takut Itu Hanya Ada dalam Pikiran

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Lakukan hal-hal yang menakutkan bagi Anda. Lakukan sesuatu, hadapi rasa takut tersebut. Semakin Anda menantang diri Anda sendiri untuk melakukan hal-hal yang rasanya menakutkan, semakin kuat dan percaya diri Anda nantinya.

[startpuisi]“You gain strength, courage, and confidence by each experience in which you really stop to look fear in the face. You are able to say to yourself, ‘I have lived through this horror. I can take the next thing that comes along.’ You must do the thing you think you cannot do” -Eleanor Roosevelt[endpuisi]

Saat kita mulai merasa takut, terima rasa takut tersebut, rasakan, dan tanyakan pada diri Anda sendiri, “Hal terburuk apa yang sekiranya akan terjadi jika saya berani menerima rasa takut ini dan segera mengubahnya jadi sebuah tantangan baru?” Tak masalah merasa takut atau cemas, yang  jadi  masalah adalah apabila kita membiarkannya mengontrol pikiran kita. Rasa takut itu ada dalam pikiran, kita hanya perlu mengontrolnya.

3 dari 5 halaman

Kenali Rasa Takut dan Fokus pada Hal Positif

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Tuliskan 3 ketakutan terbesar dalam hidup Anda. Lalu tuliskan rencana Anda untuk mengalahkan rasa takut tersebut. Kenapa harus ditulis? Ya karena Anda harus tahu persis ketakutan apa yang Anda hadapi agar Anda bisa mencari cara untuk mengatasinya.

Lalu fokuslah pada hal-hal positif yang ada dalam hidup Anda. Miliki satu jurnal khusus, lalu tuliskan 1 hal positif yang telah terjadi pada Anda hari ini, 1 hal yang Anda syukuri hari ini, dan 1 kebaikan yang telah Anda lakukan hari ini. Lakukan setiap hari selama satu bulan.

Di akhir bulan, tuliskan 3 hal positif terbesar yang telah terjadi pada Anda di bulan tersebut, 3 hal terbesar yang Anda syukuri pada bulan tersebut, dan 3 kebaikan terbesar yang telah Anda bulan tersebut. Nantinya Anda akan melihat gambaran positif dalam diri Anda, sehingga sudah tidak ada celah lagi untuk rasa takut menguasai hidup Anda.

[startpuisi]“My mission in life is not merely to survive, but to thrive; and to do so with some passion, some compassion, some humour, and some style.” - Maya Angelou[endpuisi]

4 dari 5 halaman

Tetap Persiapkan Diri untuk Menerima Masa-Masa Sulit dan Kegagalan

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Mengontrol atau mengendalikan rasa takut bisa butuh waktu yang sangat lama. Semua butuh waktu dan proses. Cobalah cari sosok yang Anda kagumi dan belajar darinya. Orang yang terlihat berani dan percaya diri dulunya pasti pernah mengalami masa-masa sulit dan berulang kali gagal. Dan Anda perlu menyiapkan diri Anda untuk itu.

[startpuisi]“What would life be if we had no courage to attempt anything?”- Vincent Van Gough[endpuisi]

Kegigihan Anda untuk tak menyerah pada rasa takut akan menjadikan Anda sosok yang jauh lebih kuat. Anda harus siap untuk menerima kemungkinan terburuk dari setiap hal yang Anda takutkan, tapi jangan jadikan hal tersebut sebagai hambatan untuk Anda. Justru jadikan hal tersebut sebagai lompatan untuk Anda melakukan sesuatu yang lebih besar lagi.

5 dari 5 halaman

Buat Rencana untuk Jadi Hebat

Kenapa harus membuat rencana? Agar waktu Anda bisa digunakan dengan baik, tidak terbuang sia-sia untuk mengkhawatirkan rasa takut. Buat rencana tentang diri Anda di masa depan. Anda ingin sehebat apa nantinya? Lalu buat langkah-langkah untuk meraihnya.

[startpuisi]“Our deepest fear is not that we are inadequate. Our deepest fear is that we are powerful beyond imagination. It is our light more than our darkness which scares us. We ask ourselves – who am I to be brilliant, beautiful, talented, and fabulous. But honestly, who are you to not be so?” Marianne Williamson[endpuisi]

Anda harus percaya pada diri Anda sendiri. Buat rencana yang sekiranya memang bisa Anda lakukan dan mampu untuk diselesaikan. Risiko yang ada juga perlu diperhitungkan, diminimalisasikan, dan juga diatur sedemikian rupa agar tak berdampak buruk pada Anda nantinya. Berawal dari rasa takut, siapa tahu justru munculnya rasa takut itu adalah titik balik bagi Anda untuk menjadi seseorang yang jauh lebih hebat dan luar biasa daripada sekarang.