Mencari restaurant di Jakarta yang menawarkan hidangan Asia memang mudah. Namun, tidak semua restaurant menyediakan dan menciptakan inovasi rasa yang memanjakan lidah Anda. Akira Back Jakarta restaurant and lounge hadir menghantar para pencinta kuliner mencicipi inovasi rasa. Restoran keempat milik celebrity chef Akira Back ini siap menawarkan kreasi kuliner yang inovatif, unik, sekaligus menggugah indra pengecap.
"Beberapa waktu lalu saya sempat datang ke Jakarta. Saya melihat kota ini memiliki food scene dan dunia kuliner yang sedang berkembang. Dengan itu, terdapat kebutuhan untuk hadirnya cita rasa yang inovatif. Ditambah lagi Indonesia adalah negara yang dinamis, sehingga saya merasa bisa berkembang di sini," kata Chef Akira Back, saat pembukaan restoran miliknya.
Akira Back Jakarta adalah restoran terkini yang dimiliki chef keturunan Korea Selatan tersebut. Saat ini ia memiliki restoran bernama Yellowtail dan Kumi, keduanya di Las Vegas, serta restoran Akira Back di India. Keempatnya memiliki ciri khas Chef Akira Back, yakni inovasi rasa di setiap hidangannya. Mengombinasikan kecintaannya pada petualangan, travel, dan eksplorasi cita rasa makanan, Chef Akira Back kerap kali bepergian ke berbagai daerah di Jepang dan Eropa. Ia juga mengasah kemampuan memasaknya di bawah koki-koki ternama dan mahir di bidangnya. Dari pengalaman-pengalamannya tersebut, ia menciptakan beragam inovasi pada sajian-sajian di restorannya.
Akira Back Jakarta menawarkan rangkaian menu yang didasari pada sajian Jepang, cita rasa Korea, ditambah sensasi inovasi. Chef Akira Back dikenal dengan cirinya mencampurkan beberapa bahan makanan untuk menciptakan cita rasa yang memanjakan lidah para tamunya. Menu-menu inovatif di Akira Back Jakarta merupakan perpaduan bahan-bahan yang tak biasa ditemukan di tempat lain. Salah satu makanan favorit di Akira Back Jakarta adalah Tuna Pizza, yakni irisan tipis sashimi tuna yang diberikan truffle oil, ditata rapi di atas pizza tipis yang renyah, dengan taburan daun micro shiso di atasnya.
Sajian lain yang banyak disukai adalah AB Taco, yakni taco dengan ukuran sekali gigit, berisi potongan daging kalbi marinated wagyu ditambah spicy tomato ponzu. Menu unik lain yang patut dicoba adalah sajian dari signature rolls, Pop Rockin', yakni menu sushi roll berisi kepiting pedas, asparagus, dan permen Pop Rocks rasa lemon. Favorit lain pelanggan Akira Back Jakarta adalah 48 Hours Braised Wagyu Short Ribs untuk main course.
Sebagian besar sajian di menu restoran Akira Back Jakarta diciptakan dengan ukuran untuk dinikmati bersama. Meski demikian, bagi tamu yang ingin menikmati waktu privat atau kelompok kecil,
Akira Back Jakarta memiliki area lounge dengan bartender yang siap menyajikan beragam racikan Restoran berkonsep lifestyle restaurant and lounge ini juga menawarkan kehangatan bagi para tamunya lewat desain interior. Desain interior Akira Back Jakarta dibuat bergaya modern namun tetap hangat dengan sentuhan kayu di beberapa bagian. Meski terbuat dari kayu dan bebatuan, desain interior tetap menghadirkan nuansa laut, yang identik dengan makanan Jepang. Hal ini terlihat pada bagian plafon ruang tengah yang memiliki bentukan kayu mirip ombak. Demikian pula pada bagian fokal area depan ruangan yang terbuat dari hiasan kayu yang layaknya menyerupai mesin waktu, untuk mempersiapkan tamu memasuki dunia Akira Back.
Akira Back Jakarta memiliki kapasitas hingga 122 orang (seated) di area restoran, serta tambahan lima ruang VIP. Akira Back Jakarta buka setiap hari mulai pukul 12.00 WIB hingga 24.00 WIB untuk restoran, dan hingga pukul 01.00 WIB (weekdays)/02.00 WIB (weekends) untuk lounge.
Ladies, jangan ngaku pecinta kuliner sebelum mencoba rangkaian menu yang didasari pada sajian Jepang dan cita rasa Korea di Akira Back Jakarta.
- Relaunching UMBRA: Bar and Lounge Yang Homey Dan Classic
- Nikmati Pengalaman Bersantap Menyenangkan di Publico Bistro & Winebar!
- Makan di Restoran Ini, Anda Akan Disambut Dan Dilayani Oleh Robot
- Makan Mie Yang Mirip Sama Bungkusnya Hanya di Mix Diner & Florist
- Wah, Ternyata Makanan yang Lebih Mahal itu Lebih Enak!