Membantu Sesama Dengan Gerakan Rice Bucket Challenge

Fimela diperbarui 03 Sep 2014, 13:04 WIB

Ice Bucket Callenge yang mendunia beberapa waktu belakangan kini mulai meredup, namun gemanya masih terjadi. Kini tantangan untuk membantu para penderita penyakit ALS ini telah mengalami modifikasi di India. Salah satunya adalah Rice Bucket Challenge yang memberikan tantangan untuk berbagi seember beras atau nasi pada yang membutuhkan.

Tantangan unik dan mulia ini pertama kali dicetuskan oleh seorang jurnalis India bernama Manju Latha Kalanidhi. Dilansir Ndtv.com, menurutnya, India perlu sebuah gerakan yang lebih cocok dan dibutuhkan di negaranya dibandingkan dengan Ice Bucket Challenge. Karena itu, dia membuat gerakan memberi beras atau nasi dengan ember atau menyumbang ke rumah sakit yang membutuhkan. Dengan gerakan ini, jurnalis asal daerah Hyderabad ini berharap dapat membantu mengentas kelaparan yang banyak terjadi.

Tidak hanya di India, gerakan yang dipopulerkan melalui Twitter ini juga ditirukan oleh orang-orang dari berbagai negara. Banyak orang menganggap hal ini lebih efektif dan berguna dari pada Ice Bucket challenge yang malah menghabiskan air bersih.

Kelaparan di dunia masih menjadi masalah yang sangat serius. Bahkan kelaparan membunuh lebih banyak orang daripada berbagai penyakit mematikan lainnya.

Gerakan ini juga cocok dilakukan di Indonesia yang penduduknya masih banyak berada di bawah garis kemiskinan. Selain itu, sama dengan India, makanan pokok di negara ini juga beras atau nasi.

Sebenarnya, setiap hari raya Idul Fitri, umat Islam juga telah melakukannya dalam bentuk Zakat Fitrah. Tujuan dan praktek Rice Bucket Challenge sangat mirip dengan salah satu kewajiban umat muslim ini.

(vem/cha)
What's On Fimela