Waduh, Kenapa Wanita Ini Mengonsumsi Makanan Anjing Selama Sebulan Ya?

Fimela diperbarui 04 Jul 2014, 13:50 WIB

Ladies, pernahkah Anda mencicipi makanan hewan peliharaan Anda? Atau beranikah Anda menantang diri Anda untuk hanya mengonsumsi makanan anjing selama sebulan penuh seperti yang dilakukan oleh Dorothy Hunter ini? Wanita pemilik Paws Natural Pet Emporium di Richland, Washington ini rupanya memiliki tujuan tersendiri atas keputusannya untuk mengonsumsi makanan anjing selama sebulan penuh.

Meningkatkan Kesadaran Akan Pentingnya Pengecekan Komposisi Makanan
Dilansir dari today.com, Dorothy telah berjanji dan berkomitmen hanya akan makan makanan anjing sebulan penuh untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menu makanan bagi hewan peliharaan dan juga manusia. Awalnya Dorothy tak bisa menemukan makanan ringan dan memutuskan untuk mengambil sekantong makanan anjing dari rak. Dan ketika ia mengonsumsinya, ia merasa bahwa makanan anjing ini lebih enak daripada makanan manusia. Lalu, ia pun merasa bahwa ia bisa mengonsumsi makanan anjing ini selama 30 hari.

Sejumlah Pegawai Juga Ikut Bergabung
Makanan kucing kalengan dan makanan anjing cair juga dimasukkan dalam menu makanan hariannya. Bahkan sejumlah pegawainya pun ikut bergabung dan mengikuti pola makannya ini. Dorothy sendiri mengaku bahwa ia melakukan hal ini dengan antusiasme yang sangat tinggi.



Benarkah Makanan Hewan Aman untuk Manusia?
Dalam sebuah pernyataan, pihak Food and Drug Administration menjelaskan bahwa makanan hewan tidak ditujukan untuk manusia. Kenapa? Karena hewan dan manusia memiliki kebutuhan nutrisi dan makanan yang berbeda. Tapi makanan hewan dan manusia yang diperjualbelikan secara bebas harus mengikuti aturan makanan dan bebas dari patogen.

John Tegzes seorang konsultan untuk Just Food For Dogs yang membuat makanan hewan dengan bahan-bahan yang tadinya untuk konsumsi manusia menjelaskan bahwa meskipun ia mengapresiasi pesan Dorothy untuk selalu mengecek label nutrisi makanan, ia masih belum bisa menerima sepenuhnya atas eksperimen atau percobaan yang dibuat dengan makanan hewan tersebut.

"Kami tidak bisa memastikan komposisinya," kata John. "Kami tidak bisa memastikan efek samping yang mungkin terjadi. Dan dari sisi nutrisi, makanan hewan tidak benar-benar memenuhi kebutuhan nutrisi manusia."


Madelyn Fernstorm seorang editor diet dan nutrisi Today berpendapat bahwa memilih makanan yang tidak sepenuhnya olahan adalah tindakan yang cerdas. Namun, makanan hewan bisa membuat manusia terkena penyakit yang disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi. Ia juga menambahkan bahwa melakukan eksperimen dengan makanan hewan bisa membuat kita sakit.

Pastikan Makanan Hewan Tersebut Layak Dikonsumsi Manusia
Seorang pakar nutrisi dan gaya hidup Arielle Haspel setuju dengan Dorothy bahwa kita semua perlu membaca label gizi dan komposisi makanan dengan lebih seksama. "Ada makanan anjing yang sekarang mungkin ada di pasaran dan jauh lebih sehat daripada makanan yang kita beli di swalayan," katanya. Lalu ia menambahkan bahwa jika memang ingin mengonsumsi makanan hewan pastikan bahwa makanan tersebut memang layak dikonsumsi manusia dan bisa dicerna dengan baik.

Ladies, apakah Anda tertarik untuk mengonsumsi makanan hewan peliharaan Anda? Yang pasti Anda harus selalu mengecek label makanan dari makan yang baik Anda konsumsi sendiri atau yang akan dikonsumsi oleh hewan kesayangan Anda.



(vem/nda)