Tak ada sosok manusia yang sempurna di dunia ini. Dengan alamiahnya, kebaikan dan keburukan seseorang terbentuk dalam jiwa dan perilaku mereka, kemudian membuat kita menilai mereka dengan cara kita sendiri.
Sebagai wanita, kita pastinya lebih selektif dalam memperhatikan lelaki mana yang memang benar-benar ingin mendekati kita. Tanpa kita harus menguji mereka, sebenarnya seseorang cenderung menunjukkan sifat aslinya. Tak semua orang pandai menutupi hal ini dengan pencitraan mereka.
Yah, karena tak ada kesempurnaan milik manusia itulah, kita bisa mengenali tanda-tanda orang yang sepertinya tidak berniat baik. Misalnya, ketika lelaki mendekati kita hanya untuk keuntungannya saja. Cek beberapa fakta tentang lelaki yang hanya bikin Anda sakit hati di sini.
Pria Yang Membicarakan Mantannya
Mantan adalah bagian yang sangat personal tentang masa lalu. Tak semudah itu diumbar atau diungkit. Kecuali dia ingin menjadikan Anda sebagai teman curhat, dia tak akan membicarakannya di depan Anda.
Kalau seorang pria masih membicarakan masa lalunya, kemungkinan ia belum move on dan dia tak bermaksud mempersilakan Anda membantunya mengatasi kegalauannya itu. Kalau ia memang move on, seorang pria akan benar-benar membuka lembaran baru dan membantu dirinya sendiri untuk lepas dari masa lalu tanpa mengungkitnya lagi.
Pria Yang Bermasalah Dengan Komitmen
Yang seperti ini jelas tidak akan menguntungkan Anda. Sayangnya, kebanyakan di antara kita seringkali terlalu naif untuk percaya bahwa seseorang bisa berubah (seiring dengan waktu).
Komitmen adalah keinginan wanita, dan menjadi tanggung jawab bagi pria. Tak semua lelaki siap akan hal ini sehingga kadang mereka memilih untuk tidak melakukannya, dan hubungan yang mereka jalani akhirnya hanya seumur jagung.
Bagi pria yang punya track record selingkuh atau kerap gonta ganti pasangan, agaknya bukan tipe yang bagus kalau Anda ingin berhubungan serius dengan mereka. They're not ready for commitment.
Pria Yang Tidak Mengakui Anda
Pernah nggak Anda merasa dekat dengan sorang pria dan Anda sangat yakin something happen between you two. Namun ternyata di depan orang lain, ia mengatakan bahwa Anda hanya teman biasa baginya.
Ugh... pasti rasanya sakit banget kan? Sekali saja Anda diperlakukan seperti itu, alangkah baiknya kalau Anda tak menyimpan harapan yang terlalu besar padanya. Mungkin mereka ragu dengan perasaannya sendiri dan kecenderungan ini membuat mereka tidak cepat mengambil keputusan. Move to another heart. Be with them who proud of you.
Pria Yang Tak Punya Ambisi
Come on, Anda tak perlu berpikir bahwa Anda akan menjadi penolong bagi kehidupannya. Seorang pria pada dasarnya harus memiliki langkah hidup yang menghentak dan bersemangat.
Pria yang tak punya impian, ambisi dan semangat, bukan pria yang bisa Anda andalkan. Just support him, tapi jangan berharap terlalu tinggi sebelum dia benar-benar menunjukkan semangat juangnya. Apalagi kalau Anda berharap dia akan menjadi sosok yang memimpin dan melindungi.
Pria Yang Datang Dan Pergi
Pria yang hanya datang saat butuh dan pergi saat lupa sama sekali bukanlah jenis pria yang baik bagi 'harapan cinta' Anda. Ia tak akan serius dengan hubungan cinta yang dimilikinya, bahkan mungkin tak benar-benar menganggap Anda penting.
Tipe pria seperti ini adalah jenis pria yang tak ingin kehilangan fans. Jadi jangan terlalu serius menanggapi omongan manisnya. Mungkin hanya di mulut saja.