Beberapa dekade yang lalu, sosok ibu identik dengan sosok di balik layar rumah tangga yang mengerjakan berbagai pekerjaan dapur dan rumah. Namun saat ini anggapan tersebut tak lagi berlaku. Ibu pun bisa menjadi sosok yang berperan baik di dalam maupun di luar rumah.
Dengan berbagai urusan rumah tangga yang menjadi kewajibannya, banyak ibu rumah tangga memilih menjadi enterpreneur. Menjadi enterpreneur memiliki kelebihan karena dapat mengatur waktu sendiri. Tetapi sebetulnya menjadi seorang mompreneur punya tantangan tersendiri, salah satunya adalah menyeimbangkan waktu dan perhatian antara pekerjaan dan urusan rumah. Seperti apa sih kunci sukses menjadi mompreneur?
- Passion Project, Cara Menyenangkan Melepaskan Diri Dari Himpitan Pekerjaan Sehari-Hari
- Mau Mengadakan Garage Sale di Rumah? Simak Dulu Tipsnya Berikut Ini
- 7 Hal Yang Wajib Ada di CV-mu
- Susah Nggak Sih Kerja Kantoran Sambil Bikin Bisnis Sendiri?
- Belum Juga Mendapat Pekerjaan? Jangan-jangan Anda Lupa Pada 6 Hal Penting Ini
What's On Fimela
powered by
Cintailah Apa Yang Anda Kerjakan
Hal yang pertama ini mutlak dan tidak bisa ditawar lagi. Di awal, Anda akan mengalami waktu-waktu panjang yang penuh perjuangan. Jika Anda tidak mencintai apa yang Anda kerjakan, Anda akan berat menghadapinya. Hindari membuat keputusan karena tren yang sedang berkembang. Pikirkan jangka panjang dan tanyakan pada diri Anda sendiri, "Apakah ini yang benar-benar aku inginkan untuk beberapa tahun ke depan?".
Buatlah Ruang Kerja
Karena Anda bekerja di rumah, bukan berarti Anda tidak memerlukan ruang kerja lho. Di rumah akan ada banyak gangguan lebih daripada saat Anda bekerja di kantor. Temukan ruangan yang tepat dan buatlah kantor pribadi. Ruang kerja penting karena akan melatih disiplin diri Anda.
Buatlah Manajemen Waktu Yang Baik
Pekerjaan yang bertumpuk kadang menyita waktu Anda, tetapi jangan lupakan peranan Anda sebagai seorang ibu. Seorang mompreneur punya pekerjaan yang besar karena Anda harus bekerja sementara anak-anak juga membutuhkan perhatian. Buatlah jadwal dan taatilah untuk memaksimalkan efisiensi waktu. Hindarilah menjadwalkan tugas yang sulit hanya satu jam sebelum bergegas keluar menjemput anak-anak di sekolah ya, Bunda. Dengan manajemen waktu yang baik, Anda akan terhindari dari stres.
Jadwalkan Ulang Kegiatan Yang Tak Sempat Dijalankan
Bagi Anda yang berbisnis tentunya memahami kita tidak dapat selalu mengikuti jadwal yang telah dirancang karena satu-dua hal yang terjadi. Hal ini pun akan sering terjadi pada mompreneur. Anak-anak yang sakit, panggilan mendadak dari sekolah dan lain-lain, masih bisa diakali dengan menjadwalkan ulang kegiatan Anda. Barangkali awalnya akan terasa melelahkan, tetapi jika Anda sukses melewatinya Anda akan terbiasa.
Menetapkan Tujuan (Goal)
Kebanyakan mompreneur yang sukses selalu mengatakan kuncinya adalah menetapkan tujuan. Dalam membuat tujuan ini haruslah spesifik dengan skala waktu yang realistis. Lebih baik membuat tujuan yang berisi pengembangan daripada sekedar berorientasi pada uang. Menciptakan tujuan adalah kunci untuk tetap fokus dalam pekerjaan.
***
Menjadi seorang ibu bukan berarti kreativitas dan passion Anda terhambat. Ada banyak cerita sukses untuk menginspirasi Anda. Apakah Anda punya pengalaman menjadi seorang mompreneur? Yuk ceritakan kisah dan tips Anda pada kolom komentar berikut ini.