Jangan Biarkan Api Kecemburuan Merusak Kehidupan Anda

Fimela diperbarui 03 Jun 2014, 17:30 WIB

Karena kecemburuan, mulut dan pikiran bisa lebih jahat daripada tangan yang mencuri hak orang lain. Kecemburuan juga bisa menghancurkan hidup Anda sendiri, setelah Anda menghancurkan kehidupan orang yang Anda cemburui.

Kata orang bijak, mematikan lilin orang lain tak akan membuat lilin kita sendiri paling bersinar. Dan seperti itulah kecemburuan membunuh karakter Anda. Dan berikut ini adalah beberapa jenis kecemburuan yang perlu Anda waspadai.

Kecemburuan Dalam Hubungan Cinta

Bisa jadi bumbu dan bisa jadi senjata makan tuan. Kalau kecemburuan begitu berlebihan, pasangan juga tidak akan tahan. Kecemburuan juga bisa membunuh kepercayaan dalam hubungan cinta Anda.

Kecemburuan Pada Popularitas

Sebelum Anda cemburu pada seseorang karena dia lebih populer, pikirkan lagi apa Anda sendiri siap dengan tanggung jawab dari sebuah popularitas. Di balik popularitas seseorang, ada sesuatu yang mereka korbankan, dan biasanya merupakan kehidupan pribadi yang tak semua orang siap melakukannya.

Kecemburuan Pada Bentuk Tubuh

Salah satu kecemburuan yang juga bisa membunuh kepercayaan diri Anda adalah ketika Anda merasa tubuh orang lain lebih baik dibanding tubuh Anda. Kita dianugerahi tubuh yang sesuai dengan kapasitas dan kelebihan kita. Kembali pada kita untuk menjaga dan merawatnya, bukan menyesalinya.

Kecemburuan Pada Saudara Sendiri

Ini adalah salah satu masalah kecemburuan yang banyak menghantui keluarga. Ketika dua saudara bukan saling mendukung, namun saling bersaing. Namun ketika ini terjadi, sebenarnya kita sedang menggali lubang untuk diri sendiri dan menjerumuskan keluarga sendiri.

Kecemburuan Dalam Karir

Kecemburuan terakhir yang bisa membunuh kehidupan Anda adalah ketika pekerjaan tak lagi menjadi lahan yang menyehatkan, namun lebih menyakitkan dan saling menjerumuskan. Tapi percayalah, kalau memang Anda berusaha dan kesempatan itu milik Anda, mereka akan datang pada Anda tanpa harus menjatuhkan rival Anda.

Jangan menggali lubang untuk membunuh diri Anda sendiri. Tanamlah benih kebaikan yang bisa berbalik menjadi hal yang bermanfaat bagi Anda sendiri maupun orang lain. Semoga bermanfaat.

(vem/gil)