5 Langkah Awal Untuk Memulai Menabung (Pekerja Pemula Wajib Masuk)

Fimela diperbarui 03 Jun 2014, 15:40 WIB

Saat mulai bekerja dan menerima gaji bulanan, inilah saat yang tepat untuk memulai perencanaan keuangan. Hal yang seringkali dikeluhkan banyak orang dalam hal perencanaan keuangan adalah tak tahu dari mana harus memulainya. Seringkali uang yang seharusnya ditabung justru terpakai tanpa disadari.

Lalu, bagaimana sih cara merencanakan keuangan? Selagi masih muda dan memiliki penghasilan setiap bulan, yuk ikuti beberapa langkah awal dalam menabung seperti yang dilansir oleh wikihow.com:

Tuntaskan Hutang Yang Ada

Langkah awal untuk mulai menabung adalah Anda wajib menuntaskan hutang-hutang sebelumnya. Setelah uang Anda bebas dari pembayaran hutang, akan lebih mudah bagi Anda untuk menentukan tujuan perencanaan keuangan selanjutnya.

Tetapkan Tujuan Tabungan

Untuk tujuan jangka pendek, hal ini termasuk mudah. Misalnya jika Anda ingin membeli kamera, cari tahu berapa harga kamera tersebut dan tetapkan berapa lama Anda akan menabung. Kemudian Anda dapat memperkirakan tiap bulan berapa banyak uang yang akan dialokasikan untuk ditabung. Untuk tujuan jangka panjang, misalnya pensiun, Anda harus melakukan perencanaan yang lebih banyak. Ada banyak konsultan keuangan yang jasanya dapat dimanfaatkan untuk hal ini.

Perkirakan Pengeluaran Dalam Jangka Waktu Tertentu

Perkirakan pengeluaran Anda tiap minggu atau tiap bulan sehingga Anda dapat menentukan berapa banyak alokasi dana untuk tabungan Anda. Untuk tujuan tabungan yang besar, cara terbaik adalah menabung uang dalam jumlah yang sama setiap periode.

Buatlah Catatan Pengeluaran Dan Pemasukan

Bawalah sebuah buku kecil sebagai catatan pemasukan dan pengeluaran Anda setiap hari. Setiap minggu lakukan review terhadap pengeluaran Anda sehingga Anda tahu kemana larinya uang-uang yang Anda jatah setiap bulannya.

Berhenti Menggunakan Kartu Kredit

Sebisa mungkin berbelanja lah dengan uang tunai dan hindarilah menggunakan cek atau kartu kredit. Akan lebih mudah melakukan pemborosan dengan menggunakan kartu kredit karena Anda tak mengetahui dengan pasti berapa banyak uang yang sudah Anda habiskan. Kartu kredit dapat Anda gunakan lagi jika Anda merasa telah mampu mengontrol keuangan Anda dengan bijak, misalnya membayar tagihan dengan tepat waktu dan tidak melebihi batas yang telah Anda tetapkan sendiri.

(vem/wnd)
What's On Fimela