Ingin Tetap Makan Enak, Pria Ini Membuat Jus Kebab Saat Diet

Fimela diperbarui 19 Mei 2014, 18:20 WIB

Obesitas atau tidak, kita memang harus menjaga pola makan dan apa yang kita makan. Banyak aspek dari kesehatan kita berhubungan dengan pencernaan, kegitan sehari-hari dan waktu istirahat yang kita miliki.

Namun godaan makanan favorit kita memang kadang bisa menghancurkan niat kita untuk stay pada pola makan yang sehat. Seperti yang terjadi pada Chris McDonnell. Setelah menjalani operasi penurunan berat badan dari 200 kg menjadi 95 kg saja.

Belum sepenuhnya bebas dari masalah obesitas yang ia alami, pria ini agaknya kesulitan untuk menghindar dari makanan junk food kesukaannya. Ia pun tetap ingin makan enak, namun mencoba menyiasatinya dengan menjadikan semua makanan yang ia sukai sebagai JUS.

Ia melakukan ini agar lambungnya tak menampung terlalu banyak makanan. Namun sebenarnya, trik ini tidak akan banyak menyelamatkan berat badannya. Buktinya, akibat kecanduannya pada makanan-makanan enak ini, Chris kembali naik berat badan menjadi 139 kg. Hal ini bisa dipahami karena meski makanan itu dijus, namun toh kandungan lemak dan kalorinya masih sama.

Selain itu tak bisa dibayangkan bagaimana rasa makanan yang ia konsumsi setelah dijadikan jus. Meski ia kesulitan menghadapi kecanduan makannya ini, Chris tetap takut kalau suatu hari di masa depan ia mengalami masalah kesehatan. Ia mengetahui bahwa masalahnya bukan pada makanan yang dikonsumsi, melainkan ada di pikirannya.

Memang sebaiknya gaya hidup sehat dipertahankan dengan kemauan diri sendiri. Apabila kesulitan, bisa meminta bantuan nutrisionis dan didukung oleh orang-orang terdekat agar tak membiarkan kita makan sembarangan. 

(vem/gil)