Saat pergi keluar dan memperhatikan orang-orang di sekitar Anda, kini rata-rata yang akan Anda dapati adalah orang-orang yang tengah sibuk dengan smartphone mereka, menunduk terfokus dengan layar di hadapan mereka. Hal ini seperti sudah menjadi fenomena biasa yang disebabkan oleh kemudahan yang ditawarkan oleh internet dan juga aneka media sosial di dalamnya.
Cobalah membuka media sosial favorit Anda, Facebook misalnya, apa yang dapat Anda temui di dalamnya? Ratusan atau ribuan teman yang sedang memamerkan aktivitasnya, benda atau makanan yang baru mereka beli, atau tempat yang baru mereka singgahi.
Berkat aneka media sosial seperti Facebook, Path, dan Twitter, pamer sudah menjadi budaya yang biasa dilakukan. Bukan hal aneh lagi, setiap memasuki tempat baru, Anda dan teman-teman Anda akan sibuk check in melalui Path, Facebook, ataupun Foursquare.
Pada saat berkumpul dengan keluarga atau teman, banyak waktu yang dihabiskan untuk lagi-lagi menunduk pada smartphone untuk sekedar mengecek notifikasi atau mengobrol dengan orang yang tidak bersama Anda pada saat itu. Hingga tanpa disadari menjadi lebih dekat dengan yang jauh dan jauh dari yang sebenarnya ada di dekat kita.
Sebenarnya apa yang bisa didapatkan dengan aktivitas-aktivitas itu? Atau, yang lebih penting, pernahkah Anda renungkan apa yang terlewatkan karena kesibukan kita dengan smartphone dan media sosial di dalamnya?
Tidak bisa dipungkiri, banyak sekali kemudahan yang didapatkan dari keberadaan smartphone, media, sosial, dan berbagai aplikasi untuk mengobrol di dalamnya. Anda dapat memiliki ribuan teman dan dapat terhubung setiap saat. Namun, berapa dari mereka yang benar-benar mengenal Anda dalam kehidupan nyata?
Video: copyright youtube.com/Gary Turk
Melalui video yang diunggah oleh Gary Truk dalam Youtube ini, Anda akan diajak untuk merenungkan, apa saja yang terlewatkan karena kesibukan 'menunduk' yang kini sudah menjadi sebuah tren. Bahkan seorang bayi dapat menggunakan gadget dengan touchscreen yang canggih sekalipun.
Apakah dengan memiliki ratusan ribu teman di media sosial, Anda tidak akan merasa sendirian? Apakah Anda dapat memandang mata mereka dan menyentuh tangannya. Merasakan apa yang mereka rasakan melalui ekspresi-ekspresi mereka yang tak tergantikan...
Semoga video ini dapat memberikan inspirasi bagi Anda untuk tidak terus 'menunduk.'
- Keren, Video Cover Soundtrack Film Frozen Ini Ditonton 11 Juta Kali
- Trik Menghentikan Auto Retweet Akun Porno di Twitter
- Mengejutkan, Pengguna Twitter Disinyalir Rentan Melakukan Selingkuh!
- Keren, Rancangan Benda-Benda Fashion Ini Terinspirasi Emoticon Whatsapp
- Foto di Facebook Menyelamatkan Seorang Balita Dari Kebutaan