"Duh sebel deh! Diajak pergi bareng nggak mau, diajak ngumpul diam melulu. Nggak asyik banget sih si A orangnya!"
Pernah mengalami kejadian di atas? Atau justru kita pernah mendengar selentingan dari orang lain tentang kita seperti yang di atas? Hmm, bisa jadi Anda sedang berhadapan dengan orang yang bertipe introvert, nih.
Jangan keburu kesal atau memusuhi orang-orang seperti ini, Ladies. Memahami mereka yang memiliki sifat introvert memang harus dengan cara yang berbeda. Bahkan, orang-orang yang tampak ceria pun terkadang memiliki sifat introvert yang lumayan kuat, lho. Lalu bagaimana sih memahami orang tipe ini? Yuk kita simak berikut ini.
What's On Fimela
powered by
Apa Itu Introvert?
Orang-orang tipe introvert adalah mereka yang lebih suka mengeksplorasi pemikiran dan perasaan mereka sendiri. Seringkali orang-orang introvert dihubungkan dengan sikap pemalu, padahal tidak semua introvert pemalu, lho. Orang-orang introvert diibaratkan hidup dalam sebuah bola hamster yang tertutup karena begitulah mereka menghadapi dunianya sehari-hari.
Mereka yang introvert bukan berarti memiliki kehidupan sosial yang tidak baik. Hanya saja mereka lebih menikmati kesendirian mereka dalam berpikir dan merasakan yang terjadi di sekitarnya.
Introvert VS Ekstrovert
Orang-orang ekstrovert cenderung lebih terbuka. Orang-orang tipe ini merasakan mendapat energi dalam hidup dari orang-orang di sekitarnya. Mereka 'menyerap' energi baik dari lingkungan sekitarnya oleh karena itu interaksi sosial sangatlah menggairahkan bagi mereka yang ekstrovert.
Berbeda dengan si Ekstrovert, si Introvert justru mendapatkan energi dari dalam dirinya sendiri. Keriuhan orang-orang di sekelilingnya kadang membuat si Introvert merasa lelah. Maka tak heran, mereka yang introvert menyukai kegiatan-kegiatan yang dilakukan sendirian. Bukannya mereka sombong, lho. Justru cara inilah yang tepat untuk memasok energinya.
Ciri-Ciri Orang Introvert
Orang introvert menjalani kehidupannya sama dengan kebanyakan orang. Hanya saja, ada beberapa tanda yang mengisyaratkan seseorang adalah introvert, misalnya:
Berada di antara banyak orang menghabiskan tenaga Anda
Setelah berinteraksi dengan banyak orang, si Introvert umumnya merasa lelah dan butuh waktu untuk menyendiri. Bukan berarti si Introvert anti sosial. Banyak kok orang-orang introvert yang mampu berinteraksi dengan baik di lingkungan sosialnya. Tetapi, orang-orang ini lebih menyukai menghabiskan waktu bersama orang-orang terdekatnya saja dan dengan dirinya sendiri.
Anda hanya punya beberapa sahabat dekat
Satu kesalahan adalah anggapan bahwa si Introvert tidak punya teman. Mereka punya banyak teman, kok, hanya saja mereka lebih menyukai grup-grup kecil berisi orang terdekat yang dapat dipercayanya.
Orang-orang menganggap Anda pendiam dan misterius
Salah satu ciri yang mudah dilihat dari orang introvert adalah pendiam. Jika Anda mengenal orang yang tampaknya suka berbicara, tetapi tidak membicarakan tentang dirinya dan Anda susah mengenal pribadinya secara mendalam, bisa jadi ia juga orang yang introvert.
Berinteraksi Dengan si Introvert
Orang-orang yang introvert bukan berart tidak suka ditemani, lho. Bagi si Introvert, interaksi sosial adalah hal yang 'mahal' dan mereka hanya mau membaginya dengan orang dan situasi yang dianggapnya berguna.
Ingin lebih dekat dengan mereka? Ini kuncinya:
- Hargai ruang privasi mereka
- Jangan mencecar dengan pertanyaan secara terus-menerus. Hal ini akan membuat mereka tak nyaman dan menarik diri.
- Carilah waktu untuk mengenalnya secara pribadi, misalnya makan siang berdua.
- Pertemanan secara personal lebih disukai oleh si Introvert daripada dalam satu geng dengan orang yang banyak
- Hargailah pribadi mereka dan jangan ingin mengubah mereka menjadi sosok ekstrovert