Perawatan Kulit Khas Bali dan Jawa yang Mendunia, Hayo Sudah Tahu Belum?

Fimela diperbarui 17 Apr 2014, 16:10 WIB

Kulit wanita Indonesia yang eksotis sering membuat iri wanita dari luar negeri, khususnya bagi mereka yang tinggal di negara empat musim. Indonesia dengan iklim tropisnya memang memberikan keuntungan tersendiri bagi para wanitanya. Merawat kulit pun jadi jauh lebih mudah. Ladies, tahukah Anda bahwa ada sejumlah perawatan kulit khas Bali dan Jawa yang sudah mendunia?

Seperti yang dilansir oleh skin.helalthxtourism.com, ada beberapa jenis perawatan kulit khas Bali dan Jawa yang sudah mendunia. Sebagai wanita Indonesia, kita sudah seharusnya tahu tentang perawatan kulit ini untuk bisa tampil lebih cantik dan mempesona dengan bahan-bahan yang pastinya alami.

Mandi Kemiri
Untuk menghindari penuaan dini, jangan lupa untuk mandi kemiri. Biasanya bahan-bahan yang digunakan adalah buah kemiri yang sudah ditumbuk dan dicampur dengan parutan jahe. Ramuan ini bisa jadi scrub untuk tubuh dan membuat tubuh lebih halus dan bersih. Selain itu, aromanya yang khas juga bisa memberikan efek menenangkan.

Shirodata
Perawatan ini sangat populer di Bali. Proses perawatannya adalah dengan menuangkan minyak yang sudah dipanaskan ke chakra keenam, yaitu "mata ketiga" yang letaknya tepat di tengah dahi. Perawatan ini sangat baik untuk membuat tubuh lebih tenang dan rileks. Ketika tubuh sudah lebih tenang dan rileks, tidak akan ada lagi kerutan di wajah karena otot-ototnya sudah lebih rileks.

"Vaginal Smoking"
Orang asing biasanya menyebut perawatan ini sebagai "Venus Smoking". Selama berabad-abad, mempelai wanita Jawa akan melakukan ritual ini. Yaitu, membersihkan bagian paling intim wanita. Biasanya alat yang digunakan adalah mangkok khusus berisi rempah atau biji-bijian khusus yang diletakkan di bawah sebuah kursi berlubang. Wanita yang akan menikah biasanya akan duduk di atas kursi tersebut untuk membuat daerah paling intimnya lebih bersih dan sehat.

Spa Tradisional
Spa tradisional ini diawali dengan menghilangkan sel-sel kulit mati di tubuh dengan menggunakan scrub dari bahan-bahan alami, seperti scrub dari beras yang sudah ditumbuk. Setelah itu, tubuh kita yang sudah dibaluri dengan berbagai jenis rempah dan minyak esensial akan dibungkus seperti kepompong. Setelah beberapa menit, kita akan disuruh berendam di dalam bak mandi yang sudah dicampur dengan berbagai macam kelopak bunga. Spa tradisional ini pun sudah banyak diadaptasi oleh spa yang lebih modern.



(vem/nda)
What's On Fimela