Bayi Ini Dua Kali Hampir Diaborsi, Namun Orang Tuanya Tetap Memperjuangkan

Fimela diperbarui 07 Apr 2014, 10:50 WIB

Dikaruniai anak adalah hal yang sangat membahagiakan bagi setiap orang tua. Namun tatkala mengetahui bahwa ada yang tak beres dengan kandungannya, hal tersebut menjadi dilema bagi mereka.

Chanel Murrish adalah bayi perempuan yang hampir dua kali diaborsi setelah dokter mengatakan bahwa sang ibu tak akan bisa melahirkannya dengan selamat. Pihak dokter mengatakan bahwa bayi perempuan itu kemungkinan besar akan meninggal setelah dilahirkan, sehingga mereka merekomendasikannya untuk diaborsi.

Namun kedua orang tuanya menolak untuk melakukan aborsi, sekalipun mereka diyakinkan sebanyak 2 kali untuk menggugurkannya. Setiap kali sang ibu merasakan tendangan dari dalam perutnya, ia sangat menghayati semangat hidup calon bayinya.

Hari yang dinantikan tiba juga. Saat Chanel dilahirkan, beberapa menit setelahnya ia segera dioperasi untuk menyokong jantungnya. Hal ini karena salah satu sisi jantungnya tidak mau berdenyut.

Ibu dan ayah Chanel tak akan pernah menyesali keputusan untuk mempertahankannya. 7 hari pasca Chanel dioperasi, ia mendapat operasi lanjutan dan keadaannya makin membaik dari hari ke hari. Setiap pertumbuhannya memberi kekuatan dan semangat hidupnya membuat kedua orang tua bahkan tim medis terinspirasi.

Ladies, jangan mematikan harapan yang Anda yakini bila memang layak diperjuangkan. Karena setiap perjuangan Anda akan diganjar dengan hasil yang baik, seperti bagaimana Chanel menunjukkan perjuangan hidupnya setelah kedua orang tuanya berusaha mempertahankannya hingga lahir.

(vem/gil)