Siapa sih yang tidak doyan buah-buahan? Di balik rasanya yang manis asam, buah-buahan ini punya banyak nutrisi dan vitamin yang penting untuk tubuh.
Di alam tropis ini, Indonesia termasuk negara yang kaya akan buah-buahan. Buah dengan warna, vitamin, dan rasa apa saja nyaris ada semua. Mulai dari buah yang kulitnya bersisik, kulitnya berduri, kulitnya tipis dan lembut atau juga kaku. Buah-buah dengan bentuk yang aneh dan rasa yang enak juga ada. Misalnya saja srikaya, durian, atau juga buah naga.
Pun demikian, di negara lain ternyata ada buah-buahan yang tak kalah unik dan lezat rasanya. Dilansir ListVerse.com, inilah beberapa jenis buah-buahan yang unik dan belum ada di Indonesia.
What's On Fimela
powered by
Arbutus Unedo
Pohon buah Strawberry Arbutus ini tersebar di area Eropa. Asalnya dari Mediterania, Prancis dan Irlandia. Seringkali pohonnya disebut sebagai Killarney. Menghasilkan buah merah dengan ukuran diameter 1-2 cm dan permukaan yang kasar.
Buahnya cenderung tidak dimakan mentah karena ia sangat bertepung dan hambar. Biasanya harus diolah terlebih dahulu dan dijadikan selai atau minuman.
Red Bayberry
Nama latin dari Red bayberry ini adalah Myrica rubra. Asalnya dari Asia, tetapi sayangnya tidak ditemukan di Indonesia. Pohon strawberry yang satu ini disebut juga strawberry China, yang juga bisa ditemui di Jepang, Korea dan Filipina.
Buahnya berwarna putih keunguan, tetapi ada pula yang warnanya merah terang. Permukaan kulitnya kasar, mirip seperti leci, rasanya manis sekali dengan satu biji di dalamnya. Ia jarang dimakan mentah, dan biasanya dinikmati sebagai buah kalengan, kering atau melalui proses fermentasi terlebih dahulu. Belakangan ini, buah ini dikenal dengan bentuk jus dengan merk dagang Yumberry.
Finger Lime
Finger Lime, atau nama latinnya Citrus australasica. Ia termasuk dalam keluarga buah jeruk yang memiliki penampilan sangat berbeda dari buah jeruk pada umumnya. Bentuknya lonjong dengan kulit kecokelatan. Rasanya mirip dengan buah jeruk atau jeruk nipis.
Ia biasa tumbuh di hutan hujan subtropis atau hutan kering Australia. Umumnya bisa ditemukan di New South Wales dan Queensland. Bentuknya silinder dengan ukuran diameter sekitar 6-10 cm. Buah ini ditemukan dalam variasi warna yang berbeda-beda, ada yang kuning, hijau, cokelat, oranye, merah, ungu dan hitam. Punya banyak kandungan air dengan rasa asam yang tajam.
Tangan Buddha
Tangan Buddha atau sarcodactylis Citrus adalah jenis buah jeruk yang asalnya dari India dan China. Bunganya berwarna keunguan dan kulit buahnya sangat tebal.
Buah ini sedikit sekali kandungan dagingnya dan sangat asam. Tertutup jari-jari yang mirip dengan tangan Buddha, sehingga buah ini dijuluki Tangan Buddha. Biasanya buah ini masuk dalam persembahan saat sembahyang, dan cara makannya adalah dengan diiris tipis atau ditaburkan di atas makanan.
Medlar
Medlar atau Mespilus germanica adalah buah asli Asia Barat dan ditemukan juga di Eropa Timur. Buah ini sangat populer di pantai Turki dan telah dibudidayakan selama lebih dari 3000 tahun. Ia memiliki rentang hidup yang singkat, hanya 30-50 tahun.
Buahnya berwarna merah kecokelatan dengan diamater 3-4 cm. Buah segarnya sangat sulit dikonsumsi biasa, karena rasanya empuk. Biasanya buah ini dicampurkan dalam makanan dan meninggalkan rasa atau tekstur saus apel.
Crowberry
Disebut juga dengan nama Ericaceae empetrum. Crowberry tumbuh di semak-semak kerdil dengan pohon semak-semak yang tumbuh terbaik di iklim subarctic. Buahnya kecil dan sedikit saja lebih besar dari blueberry. Ia dapat bertahan di cuaca dingin sekalipun dan merupakan buah yang sangat penting dalam program diet Inuit.
Rasanya manis, seperti berry-berry pada umumnya.
Natal Plum
Disebut juga Carissa macrocarpa, Natal plum adalah pohon semak yang biasa tumbuh di Afrika Selatan. Buah ini umumnya tumbuh di pesisir pantai dan muncul pada saat Natal, sehingga diberi nama Natal plum.
Hanya buahnya saja yang bisa dimakan mentah dan tidak beracun. Buahnya agak lemas, berisi dan berwarna merah. Dapat dimakan mentah atau dicampurkan dalam kue, jelly, selai dan minuman. Rasanya manis, namun tidak umum untuk dimakan dan dibudidayakan.