Jatuh cinta pada pandangan pertama itu memang benar-benar ada dan bukan bualan belaka. Seperti yang dilansir oleh news.softpedia.com, sebuah temuan menyatakan bahwa ketika seorang pria bisa memandang seorang wanita selama setidaknya 8,2 detik dan tidak memalingkan mukanya dalam jangka waktu tersebut, ia bisa langsung tertarik dengan wanita tersebut.
Dalam sebuah penelitian yang melibatkan 115 murid laki-laki yang dikumpulkan dalam satu tempat dan dipertemukan dengan aktris dan model muda cantik, diketahui bahwa jika seorang laki-laki bisa memandang seorang perempuan dalam waktu setidaknya 8,2 detik artinya ia tertarik dengan perempuan tersebut.
Dr. Earl Naumann, penulis Love at First Sight, seperti yang dilansir oleh nicholasboothman.com, mewawancarai dan melakukan survei terhadap 1.500 orang dari berbagai macam ras, agama, dan latar belakang di Amerika Serikat. Ia menyimpulkan bahwa jatuh cinta pada pandangan pertama adalah hal yang sudah umum dan lumrah. Dr. Naumann juga berteori bahwa jika kita percaya pada jatuh cinta pada pandangan pertama, peluang kita untuk bisa merasakan jatuh cinta pada pandangan pertama adalah 60 persen.
Ada beberapa hal menarik yang ditemukan oleh Dr. Naumann.
- Sekitar dua pertiga populasi penduduk percaya pada jatuh cinta pada pandangan pertama.
- Separuh dari orang-orang yang memercayai jatuh cinta pada pandangan pertama benar-benar mengalaminya.
- 55 persen dari orang yang mendapatkan pengalaman jatuh cinta pada pandangan pertama menikahi orang yang membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama itu sendiri.
- Tiga per empat orang-orang yang sudah menikah tersebut memiliki pernikahan yang langgeng.