Wanita single biasanya memiliki sensitivitas atau kepekaan yang berbeda dibandingkan dengan wanita yang sudah menikah. Misalnya saja ketika di resepsi pernikahan, pertanyaan seperti "Kapan nyusul (menikah)?" sering dilontarkan kepada para wanita yang masih single. Tapi, tahukah Anda bahwa ada beberapa hal yang sebaiknya tidak diucapkan ke wanita yang masih single?
Seperti yang dilansir dari yourtango.com, ada 5 hal yang paling dibenci dan tidak ingin didengar oleh wanita single.
"Mungkin usahamu belum maksimal."
Pernyataan seperti ini bisa terkesan terlalu menghakimi. Wanita yang masih single bisa sangat tersinggung jika masalah jodoh yang belum datang juga disebabkan karena usahanya yang belum maksimal mencari sang pujaan hati.
"Kamu terlalu pemilih."
Apa yang salah dengan menjadi pemilih, toh aku berhak mendapatkan yang terbaik, kan? Wanita yang masih single mungkin akan memberikan tanggapannya seperti itu ketika ada orang yang berkomentar kalau dirinya terlalu pemilih. Dan, ya ini bisa jadi sangat tidak menyenangkan.
"Kamu terlalu sibuk."
Pernahkah, Ladies, mendengar pernyataan seperti ini dari sahabat atau orang terdekat Anda? Pernyataan seperti itu seolah-olah menyalahkan sang wanita karena terlalu memikirkan urusan lain, sampai-sampai tak sempat mencari atau menemukan jodoh.
"Pakai Make-Up, dong!"
Menjaga penampilan memang penting, tetapi tak perlu juga mengatakan hal tersebut ke wanita yang masih single. Pernyataan seperti ini biasanya terkesan memojokkan sang wanita dan seolah kesalahan belum bertemu jodoh adalah karena ketidakmampuannya untuk tampil menarik.
"Buruan nikah!"
Ah, ini dia pernyataan yang biasanya sering membuat telinga wanita single gampang panas. Pernyataan yang berkaitan dengan pernikahan bisa sangat mengintimidasi wanita single.
Jika ada sahabat atau orang terdekat Anda yang masih single dan belum menikah, sebaiknya Anda menghindari berkata hal-hal tersebut atau pernyataan yang serupa dengan hal tersebut. Jika ladies sendiri yang masih single dan mendapati pernyataan tersebut diberikan kepada Anda, maka anggap saja sebagai sebuah bentuk perhatian. Atau kalau perlu sampaikan atau komunikasikan langsung perasaan Anda terhadap pernyataan tersebut. Memang mungkin tidak mudah, tetapi tidak ada salahnya juga untuk mencoba, bukan?