Masihkah ada di antara Anda yang percaya dengan adanya cinta sejati yang tak lekang dimakan usia? Mungkin di jaman yang mana perceraian makin banyak terjadi dan putus cinta makin tragis ujungnya, makin banyak orang yang tak percaya dengan cinta.
Namun, ada seorang fotografer yang menyaksikan sendiri bahwa masih ada banyak cinta sejati di dunia. Cinta yang masih mesra meski uban di rambut merajalela dan keriput menjemput.
Lauren Fleshman memotret para pasangan di usia senja mereka yang masih bisa berbagi kemesraan. Saat dunia putus asa dengan cinta, mereka adalah sosok-sosok yang sudah makan asam garam untuk mengerti makna cinta sesungguhnya.
Salah satu pasangan itu adalah Moses Rubenstein dan istrinya yang berkata,"Sekarang aku akan berusia 88 tahun dan istriku 85 tahun. Kami ingin hidup bahagia di manapun berada," ujarnya sederhana.
Mungkin bagi kita sederhana ya? Namun bagi Lauren Fleshman, ini adalah inspirasi hidup. Mereka yang sudah lebih lama mengenyam suka duka cinta dan bisa bertahan hingga hari ini. Ketika mereka sudah sama-sama menua dan tak secantik atau setampan dulu. Saat itulah keduanya bukan lagi melihat wajah, melainkan cinta dalam penampilan satu sama lain.
Mengapa Lauren membuat serial foto Love Ever After ini adalah karena ia pernah menemukan banyak sekali surat cinta dalam sebuah buku milik kakeknya yang meninggal dunia. Surat cinta itu ditujukan untuk neneknya dan hal ini sangat menyentuh hati Lauren. Semenjak itu ia makin banyak mencoba merekam kisah cinta di usia senja dalam setiap potret yang ia dapatkan.
(vem/gil)