Seorang Wanita Tak Akan Memaafkan Pengemudi Mabuk Yang Menabrak Anaknya Hingga 5 Tahun SEKARAT

Fimela diperbarui 25 Feb 2014, 12:20 WIB

Anak adalah harta paling berharga bagi bundanya. Sepenuh hati ibu menjaga anak supaya mereka bisa bertumbuh besar dan menjadi orang yang berguna. Namun, nasib malang harus dialami ibu yang satu ini.

Adalah Loubna Khader, wanita yang satu ini harus mengalami patah hati yang teramat sangat. Pasalnya, pada tahun 2009 lalu, seorang pengemudi mabuk menabrak belakang mobil yang ia tumpangi bersama keluarganya. Tabrakan parah ini mengakibatkan putranya yang kala itu masih berusia 2 tahun harus mengalami 80 % kerusakan otak.

5 tahun lamanya tak lantas membuat Khader memaafkan Richardson, sang pengemudi mabuk, begitu saja. Dilansir dari dailymail (24/2), beberapa hari lalu Khader pergi ke penjara untuk menemui Richardon. Ia pun menggedor-gedor kaca pembatas sel sambil berteriak.

"Sudah lima tahun!! Ini sudah lima tahun! Anakku sekarat setiap hari, kata maafmu tak akan mengubah apapun!" teriaknya.

Kini, Abdallah, sang buah hati Khader sudah berusia 7 tahun. Ia tak mampu berjalan, melihat, bahkan berbicara.

"Aku tidak pernah berpikir untuk memafkan orang ini. Berkali-kali saya meyakinkan diri untuk memaafkannya, karena hal ini tak akan mengubah apapun. Tapi saat aku melihatnya, aku hanya melihat setan dalam dirinya," ujar Khader dengan emosi membara.

Kasus Richardson ini terus ditahan hingga dilakukan pengadilan banding. Semoga kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi kita ya. Alkohol memang tak baik apabila dikonsumsi secara berlebihan, apalagi hingga merugikan orang lain. Kita doakan saja semoga ada keajaiban yang membuat Abdallah cepat sembuh, Ladies.

(vem/and)