Tampil dengan nuansa serba putih di acara akad nikahnya yang berlangsung pada Kamis (22/11/2018) ternyata ide yang muncul dari Paula. Ia memang ingin tampil dengan nuansa Jawa yang kental dengan warna putih. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
Menurut perempuan bertubuh tinggi ini, warna putih memiliki makna suci dan sangat merepresentasikan pernikahannya bersama dengan Baim. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
"Kalau masalah itu (nuansa serba putih) karena buat aku lebih suci, dan lebih sakral aja sih. Maksudnya kita memang maunya yang, aku terutama, yang bener-bener elegan, simpel, terus udah gitu khidmat, gitu aja sih," ungkap Paula Verhoeven. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
Baim juga mengatakan bahwa sang istri memang memiliki andil yang begitu besar dalam persiapan pernikahannya. Terutama soal ide dan masukan untuk menyelenggarakan momen bersejarahnya itu. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
"Saya pribadi tidak mau ikut campur masalah ini (pernikahan). Dalam arti pernikahan ini Paula yang banyak kasih masukan, kalau saya sama sekali nggak," timpal Baim Wong. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
Alasan Baim tidak mau mengurus karena ia sengajauntuk menghindari banyaknya pikiran-pikiran soal urusan pernikahannya. Ia menyerahkan segalanya pada Paula dan ia hanya ingin bekerja. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)
"Saya dari awal bilang kalau saya sengaja nggak mau ada pikiran apa-apa, nggak mau andil apa-apa, supaya saya nggak ada mikirin apa-apa. Bener yang bilang tadi, saya cari uang aja deh," pungkas Baim Wong. (Muhammad Akrom Sukarya/Kapan Lagi)