Dengan perkembangan teknologi saat ini, orang dapat dengan bebas membagikan informasi apapun tentang dirinya di jejaring sosial. Tak jarang, kesempatan ini dimanfaatkan secara kebablasan oleh beberapa orang. Misalnya, mengunggah informasi pribadi yang tak seharusnya diketahui orang lain atau membagikan foto pribadi dirinya. Akibatnya, banyak orang terjerumus dalam masalah serius terkait hal ini.
Dilansir oleh oddee.com, berikut kisah-kisah orang yang terjerumus masalah hingga kehilangan pekerjaannya karena skandal foto tak senonohnya. Semoga kisah ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semua agar tidak sembarangan mengunggah foto di media sosial ya, Ladies.
- Hahaha, 7 Penemuan Unik Ini Dianggap Tidak Berguna di Jepang
- Nailympia, Olimpiade Khusus Menghias Kuku Dengan Desain Aneh-Aneh
- Ingin Langgeng? Amankan Cinta Anda di Pohon Cinta Ini
- Unik, Hotel Bertema Twitter Pertama di Dunia
- Aduh Lucunya, Seluruh Penghuni Pulau Ini Adalah Kelinci, Lho
- Menakjubkan, Pohon di Maroko Ini 'Berbuah' Kambing!
- The Museum of Broken Relationship, Museum Khusus Barang Peninggalan Mantan Kekasih
- Hanya di Seattle, Bekas Kunyahan Permen Karet Jadi Benda Seni
What's On Fimela
powered by
Guru
Seorang guru berusia 32 tahun bernama Matthew Maleski dipecat dari sekolah tempatnya mengajar. Pasalnya, staf sekolah menemukan foto guru laki-laki ini di Facebook dengan pose yang dianggap 'menggoda'. Dalam fotonya, Matthew bertelanjang dada. Tak hanya itu, Matthew juga kepergok mengirim e-mail kepada iklan seks menggunakan akun e-mail resmi sekolah.
Setelah melakukan penyelidikan lebih dalam, pihak sekolah menemukan bahwa Matthew juga mengunggah video ke Youtube saat dirinya sedang mabuk di klub malam. Akibat ulahnya ini, Matthew dikenakan denda puluhan ribu dolar dan harus mengundurkan diri dari pekerjaannya.
Petugas Kepolisian
Sudah 17 tahun Penny Dane bekerja di Daytona Beach Police Department. Selama bekerja, Penny telah ditegur dua kali, yaitu saat ia menggunakan komputer untuk keperluan pribadi dan pergi berjemur di saat jam kerja. Tetapi kedua pelanggaran itu tidak seberapa dibandingkan dengan pelanggaran terberatnya kali ini.
Di bulan Mei 2013, Penny menuduh rekan kerjanya melakukan pelecehan seksual. Ketika dilakukan penyelidikan, pihak berwenang menemukan 247 foto porno milik Penny, beberapa diantaranya diambil menggunakan seragam kepolisian. Ditemukan juga bahwa Penny selama ini banyak mengunggah foto-foto cabul ke situs pornografi. Astaga!
Karyawan Restoran Cepat Saji
Seorang karyawan di restoran cepat saji, Subway di Ohio, Amerika Serikat, tertangkap mengunggah foto yang menjijikkan di Instagramnya. Dalam foto tersebut, terlihat aktivitas karyawan laki-laki ini menunjukkan botol plastik berisi cairan beku berwarna kekuningan. Parahnya, foto tersebut diberi keterangan "Hari ini aku membekukan air seniku di tempat kerja".
Karyawan ini akhirnya dipecat dan restoran ditutup selama beberapa hari dengan alasan pembersihan seluruh dapur. Akibatnya, banyak orang meragukan kebersihan restoran ini dan berdampak pada penjualan produk. Hii!
Dipecat Dua Kali Karena Foto Seksi
Seorang perempuan asal Pennsylvania yang berpose telanjang untuk sebuah website online, dipecat dalam dua pekerjaannya sekaligus. Sarah Hunter dipecat dari pekerjaannya sebagai pelayan restoran. Tak hanya sekali, ia telah dipecat dua kali dalam dua tempat yang berbeda hanya dalam jarak dua bulan. Sarah mengatakan ini bukan pertama kalinya ia mendapat perlakuan tidak menyenangkan karena pekerjaannya dia industri hiburan dewasa. "Bukan berarti dengan pekerjaanku sebagai model dewasa ini membuatku tidak memiliki kemampuan melakukan pekerjaan lain," belanya.
Maskot Tim Sepak Bola
Tracy Chandler tak menyangka bahwa fotonya bersama maskot tim sepak bola Inggris menjadi malapetaka yang memalukan. Tracy mengunggah fotonya dengan kepala maskot tim sepak bola Doncaster Rovers. Fotonya diambil saat ia hanya menggunakan pakaian dalam. Karena dianggap melecehkan, Tracy Chandler pun dipecat dari pekerjaannya. Tracy membela diri, bahwa ia menggunakan pakaian dalam untuk keperluan foto penggalangan dana. Akhirnya setelah dilakukan mediasi, Tracy pun mendapatkan pekerjaannya kembali.