Canggih, Telah Tercipta Robot Untuk Membantu Dokter Bedah

Fimela diperbarui 15 Feb 2014, 12:00 WIB

Saat masih di usia kanak-kanak dulu, robot dalam bayangan kita adalah rangkaian mesin yang dapat digerakkan untuk mengalahkan monster. Saat jaman mulai berkembang, kita mengetahui bahwa ternyata robot tidak terbatas dalam hal tersebut, seperti halnya robot satu ini yang diciptakan untuk memudahkan pekerjaan para dokter bedah.

Saat ini terdapat sistem robotik terbaru yaitu sistem da Vinci® SI di Mount Elizabeth Novena Hospital. Sistem robotik ini memiliki sistem mesin utama yaitu tempat di mana dokter bedah mengoperasikan serangkaian pengendali yang meminimalisir kontak tangan dengan pasien. Dalam penggunaannya, seorang dokter akan dibantu oleh asistennya yang berada di sebelah pasien.

"Untuk menjadi ahli dalam bedah robotik, Anda perlu melakukannya secara teratur. Dan pada prakteknya, kami telah berhasil melakukan lebih dari 90 operasi kolorektal robotik," ucap Dr Tsang yang telah berpengalaman menggunakan robot bedah ini selama kurang lebih lima tahun. Sejauh ini, robot bedah ini sering digunakan untuk menghilangkan kanker prostat, rahim, kelenjar tiroid, dan juga operasi kanker dubur.

Jadi apa sebenarnya manfaat yang ditawarkan oleh Sistem Bedah da Vinci baik kepada dokter ataupun pasien? Di antaranya adalah memungkinkan pembedahan yang akurat dalam ruang tertutup yang sempit, Memberikan visualisasi 3D berdefinisi tinggi (HD), dan memiliki kemampuan untuk memutar 360 derajat sehingga memungkinkan gerakan yang tidak bisa dilakukan tangan manusia.

Seorang pasien yang telah merasakan manfaat dari robot bedah ini adalah Mr. Tin yang menderita fistula anal atau kanker pada dubur selama 16 tahun. Dan hasilnya sama sekali tidak mengecewakan. Kanker Mr. Tin hilang dan ia tak perlu waktu lama untuk pemulihan. Kini telah terbukti bahwa robot bedah ini sangat membantu pekerjaan para dokter dan juga para pasien.

(vem/rsk)
What's On Fimela