Pada hari Jum'at, tepatnya tanggal 24 Januari lalu, Wipol memulai rangkaian kegiatan kampanye ”Aksi Anti Kuman”, untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dari perkembangan kuman serta keinginan dan kemampuan perawatan rumah bersih dan sehat, terutama di musim hujan.
Bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta dan komunitas pemerhati kebersihan lingkungan, “Bersih Nyok!”, kegiatan ini dilakukan sepanjang bulan Januari hingga Februari 2014 di 10 Puskesmas wilayah Jakarta. Sebagai respon atas musibah banjir di Jakarta, Tim Aksi Anti Kuman juga akan melakukan penyuluhan ke 12 posko banjir.
Acara hari ini yang dipandu oleh Melanie Putria, dibuka dengan sambutan dari Maria Dewantini – Head of Corporate Communications PT Unilever Indonesia, Tbk.. Dalam sambutannya, Maria menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu wujud komitmen PT Unilever Indonesia, Tbk. mengedukasi masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Acara dilanjutkan dengan presentasi oleh dr. Sonia Wibisono – Praktisi Kesehatan yang menerangkan fakta-fakta tentang kuman yang harus terus diwaspadai walau area tersebut sudah terlihat bersih, karena bersih belum tentu higienis, pastikan kuman dibasmi dengan disinfektan.
Kemudian dr. Dien Emawati, M. Kes – Kepala Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta juga menyatakan dukungannya terhadap kampanye “Aksi Anti Kuman” yang diharapkan dapat bantu menyebarluaskan pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dalam keluarga untuk menghindari penyebaran penyakit akibat kuman.
Untuk menyukseskan kegiatan ini, kerja sama sinergis juga dibangun bersama komunitas selaku perwakilan dari masyarakat. Penggagas “Bersih Nyok!”, dr. Amaranila Lalita Drijono, SpKK, mengatakan bahwa sulit merubah perilaku masyarakat, namun memang perlu dilakukan edukasi dan aksi secara perlahan dan menyeluruh, ke segala lapisan masyarakat.
Terakhir, Asep Haekal, Brand Manager Wipol PT. Unilever Indonesia, Tbk., menjelaskan bahwa “Aksi Anti Kuman” kali ini merupakan kelanjutan dari kegiatan yang dilakukan pertama kali tahun 2013 lalu. Namun, kegiatan kali ini dilakukan lebih terencana dimana Wipol memberikan edukasi kepada ratusan rumah tangga untuk dapat melakukan perawatan rumah tangga bersih dan sehat, terutama di musim hujan.
Wipol menyuarakan bahwa selain bersih, penting juga memastikan rumah higienis dengan menggunakan disinfektan untuk mematikan kuman yang mengintai di tiap sudut rumah sehingga sehat untuk dihuni keluarga.
Diharapkan kampanye “Aksi Anti Kuman” dapat bantu mengedukasi masyarakat untuk membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga keluarga tetap sehat dan terhindar dari penyakit akibat kuman.
(vem/rsk)